Education Culture Museum Pameran dan Culinary yang diusung oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kotim, Kalimantan Tengah akan digelar secara spektakuler di Museum Kayu Sampit pada 07 – 09 Juli 2023 mendatang.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kotim, Hj Elena Rosie menyebutkan agenda ini sebagai momentum dan sarana mengajak masyarakat berkunjung ke Museum Kayu Sampit.
Dilakukannya agenda rapat perdana bersama panitia yang telah dikukuhkan bertujuan memfokuskan dan menginformasikan kepada khalayak ramai rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan.
Baca Juga :
Duta Pariwisata Kotim Siap Berlaga di Jagau Bawi Nyai Kalteng 2022 !
“Kami sangat senang dan meminta kepada seluruh panitia yang telah dipercayakan juga dapat membantu menjalankan tugas dengan baik,” ucap Kadisbudpar kepada MentayaNet.com pada Kamis, 22 Juni 2023
Sementara itu, Masnah selaku Ketua Panitia pelaksana kegiatan Education Culture Museum Pameran dan Culinary menerangkan agenda ini merupakan perdana kali digelar yang merangkul seluruh pegiat seni di Bumi Habaring Hurung. Hal ini selaras dirinya baru dilantik sebagai bidang sejarah cagar budaya dan kemanusiaan.
“Saya berterima kasih kepada semua jajaran yang terlibat untuk mau berkontribusi membantu kegiatan dari Disbudpar. Momen ini juga sebagai kenangan berharga Kepala Dinas diakhir masa jabatannya. Harapnya agenda yang memukau ini jadi daya tarik pengunjung dan pengembangan minat bakat generasi muda di Kotim,” ungkap Masnah.
Dari informasi yang didapatkan MentayaNet.com, agenda perdana ini akan turut dihadiri Artis Ibukota seperti Iman Demesis Band dan Dyrga Dadali Band. Sementara itu akan diisi dengan kegiatan perlombaan seperti :
1. Lomba Tari Kreasi
2. Lomba Fashion Show
3. Lomba Maulid Habsyi
4. Lomba Vlog
5. Lomba Lukisan Favorit
6. Lomba Makan “Tenant Kuliner Hola”
Baca Juga :
Luar Biasa! Tari Pesisir Kotim “Garbangsari” Sukses Raih Juara Pertama di FBIM Kalteng
Kendati demikian, Masnah mengharapkan dengan agenda yang mengonsep edukasi dan kebudayaan museum kayu Sampit menjadi daya tarik dan minat pelajar dan masyarakat di Kotim bisa melakukan pembelajaran tour museum.
“Kita patut bangga karena sampai hari ini seluruh panitia dapat bekerja keras mempersiapkan segalanya. Jangan lupa untuk mengikuti akun media sosial museum kayu dan mengabadikan momen ini dengan mengikuti kegiatan perlombaan yang ditetapkan. Sekali lagi, mari kita sama-sama menyukseskan kegiatan memukau ini,” pungkasnya.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.