Ketua DPRD Kabupaten Seruyan, Zuli Eko Prasetyo meminta pemerintah kabupaten setempat melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Jembatan Ir Soekarno secara berkala.
Zuli Eko Prasetyo, Ketua DPRD Seruyan terus memantau salah satu objek iconic yang dimiliki oleh kabupaten seruyan, Jembatan Ir Soekarno yang aset paling penting.
“Saya harap kepada dinas terkait agar bisa memeriksa secara rutin Jembatan Ir Soekarno yang merupakan akses utama penyeberangan untuk memasuki kota Kuala Pembuang dan merupakan kebanggaan tersendiri bagi masyarakat sekitar,” ucap Zuli kepada MentayaNet.com
Jembatan Soekarno diresmikan pada tahun 2010 atau sudah berumur 11 tahun. Sudah difungsikan cukup lama, dikhawatirkan ada bagian konstruksi jembatan yang mengalami kerusakan atau lainnya, sehingga upaya pemeriksaan perlu dilakukan.
Melihat hal tersebut, Eko menilai perlu dilakukan perawatan ataupun pengecekan untuk memastikan kondisi jembatan tersebut. Pemeriksaan harus dilakukan secara teliti seperti kondisi baut-baut, penerangan, serta hal-hal lainnya.
“Untuk memastikan efek jangka panjangnya saja, maka saya sarankan agar bisa melakukan pemeriksaan terhadap kondisi jembatan tersebut, memperhatikan seperti baut-baut dan yang lainnya, sehingga hal-hal yang tidak kita inginkan bisa diantisipasi,” ungkapnya.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu menambahkan, selain menjadi akses utama penyeberangan bagi masyarakat setempat, jembatan yang memiliki panjang 590 meter dan lebar 9 meter ini juga menjadi salah satu ikon yang dimiliki oleh kabupaten berjuluk Bumi Gawi Hantantiring.
Baca Juga :Serukan Bersama Anak Muda Perangi LGBT di Kotim
Perawatan harus dilakukan berkala agar jembatan tersebut bisa dirasakan manfaatnya untuk jangka panjang oleh masyarakat. Jika tidak dirawat dikhawatirkan akan berdampak tidak baik bagi jembatan itu.
Jembatan yang menjadi kebanggaan masyarakat tersebut harus dipelihara bersama. Keamanan, kebersihan dan keindahannya juga harus dijaga sehingga masyarakat merasa nyaman saat melintasi jembatan tersebut.
“Jembatan Ir Soekarno itu juga menjadi ikon tersendiri bagi Seruyan, sehingga kondisinya harus betul-betul dijaga dengan baik agar bisa bertahan lama dan manfaatnya bisa dirasakan secara berkelanjutan oleh masyarakat,” demikian Eko.