Ketua Komisi II DPRD Kotim, Juliansyah menyebutkan Kotim memiliki tiga sektor yang benar-benar harus diperhatikan oleh Pemerintah Daerah. Sektor itu adalah Sektor Pertanian terutama sayuran , Sektor Perikanan dan Sektor peternakan.
Dua Sektor menurut Juliansyah mempunyai potensi besar sampai bisa ekspor. “ Dengan sistem pengelolaannya pun disebut tidak terlalu rumit dan banyak peminat dikalangan masyarakat Kotim,” katanya, Senin, 13 Maret 2023.
Yang pertama saya melihat dari sektor pertanian di daerah, kita ketahui masyarakat kita sejauh ini banyak sekali yang menggeluti sektor pertanian khususnya tanaman sayuran.
“ Jika Pemerintah benar-benar serius ini bisa diberdayakan kami kira potensi kita untuk eskpor sangat berpeluang besar,” jelasnya.
Baca Juga :
DPRD Kotim Apresiasi Perbaikan Jalan Pada Kawasan Pendidikan
Dan yang kedua yakni perikanan dan yang ketiga peternakan juga dinilai sangat memiliki potensi besar kalau bisa digalakkan lebih pesat dikalangan masyarakat. Selain memiliki nilai jual tinggi, sektor ini juga disebutkan tidak begitu memakan banyak biaya pemeliharaan sampai masa panen.
“Ikan air tawar kita di daerah ini nilainya mahal-mahal dan tinggal kita sterilisasi lokasi perkembangbiakannya saja, dimana ditempat khusus dapat kita buat atau kelolah sektor perikanan ini,” terangnya.
Dan sementara itu sebutnya lagi, Sektor perternakan juga tidak kalah sangat potensial, masyarakat kita ini juga banyak yang sangat handal dalam urusan hal ini, tinggal pemerintah daerah lebih serius saja, dan memang harus dibangun fasilitas yang baik.
“ Pemerintah harus serius untuk membangun fasilitasnya sehingga ketiga sektor itu dari sektor pertanian, perikanan dan peternakan dapat dimaksimalkan bidang usaha ini, sehingga kita dapat mengirim ke daerah lain atau bahkan sampai ekport ke luar negeri,” sebutnya.
Baca Juga :
Komisi I DPRD Kotim Nilai Vaksin Booster Kedua Kurang Sosialisasi
Ketua Partai Gerindra Kotim juga meminta kepada pemerintah daerah melalui instansi terkait bisa menjadi pelopor ketiga bidang atau sektor tersebut. Sehingga masyarakat mendapatkan perhatian khusus dan menjadikan potensi itu sendiri sebagai mata pencaharian utama dalam jangka panjang.
“Instansi terkait harus benar-benar mempersiapkan hal ini, dan harus komitmen dalam program kerja mereka, jangan sampai terkesan mudah berubah-ubah, pokus dulu terhadap dua atau tiga item, kalau sudah selesai baru bergeser ke bidang lainnya,” pungkasnya.