Daun Kelor ( Moringa Oleifera ) sejak lama digunakan sebagai obat tradisional yang baik untuk mencegah kanker dan menjaga tekanan darah, hal ini dipengaruhi oleh kandungannya yang baik untuk kesehatan seperti antioksidan dan berbagai nutrisi lainnya.
Tanaman kelor sangat mudah ditemui di Indonesia dan masyarakat sudah banyak memanfaatkannya sebagai obat-obatan tradisional, selain itu sup daun kelor juga banyak dinikmati karena nutrisi dan kesegarannya.
Daun Kelor biasa dijuluki daun sejuta manfaat sebab nutrisi yang dikandungnya, tidak heran jika banyak khasiat yang ditawarkan oleh daun ini untuk kesehatan tubuh.
Berikut manfaat dari daun kelor :
Baca Juga :
Bisa Meningkatkan Kecerdasan! Ternyata Mendengarkan Musik Bermanfaat Bagi Kesehatan
1. Memiliki Kandungan Nutrisi yang Kaya
Daun kelor merupakan sumber yang sangat baik dari banyak vitamin dan mineral dalam 21 gram daun kelor mengandung : protein, vitamin B6, vitamin C, riboflavin (B2) dan vitamin A.
Meski memiliki banyak nutrisi yang berkhasiat untuk tubuh, satu hal yang perlu diketahui adalah daun kelor juga memiliki antinutrisi tingkat tinggi, dimana hal ini dapat mengurangi penyerapan mineral dan protein. Jadi, konsumsi sewajarnya saja dan tidak berlebihan.
2. Mengandung Antioksidan yang Tinggi
Antioksidan adalah senyawa penting yang bertindak melawan radikal bebas dalam tubuh. Tinggal di era dimana polusi dan pemanasan global yang tidak terelakkan ini membuat tubuh semakin banyak terpapar radikal bebas.
Tingkat radikal bebas yang tinggi dapat menyebabkan stres oksidatif, yang mana berhubungan dengan penyakit kronis seperti penyakit jantung dan diabetes tipe 2. Beberapa senyawa antioksidan ditemukan pada daun kelor.
Baca Juga :
Jangan Sia-Siakan! Ini Manfaat Daun Pandan Bagi Kesehatan
3. Mampu Menurunkan Kadar Gula Darah
Kadar gula darah yang tinggi adalah ciri utama penyakit diabetes. Diabetes sendiri yang dibiarkan dalam waktu lama mampu meningkatkan risiko masalah kesehatan lain yang serius seperti penyakit jantung.
Jadi sangat penting untuk menjaga kadar gula darah dalam batas yang sehat. Salah satu caranya adalah dengan memanfaatkan daun kelor. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa daun kelor mampu membantu menurunkan kadar gula darah.
Satu studi pada 30 wanita menunjukkan bahwa mengonsumsi 1,5 sendok teh (7 gram) bubuk daun kelor setiap hari selama tiga bulan mampu mengurangi kadar gula darah rata-rata sebesar 13,5%. Para ilmuwan percaya bahwa dampak baik ini disebabkan oleh senyawa isothiocyanates pada kelor.
Namun begitu, sebagian besar penelitian dilakukan pada hewan dan hanya beberapa kepada manusia sehingga penelitian lebih lanjut dibutuhkan. Hanya sedikit penelitian berbasis manusia yang ada, dan umumnya berkualitas rendah.
4. Mengurangi Peradangan
Peradangan merupakan respon alami tubuh terhadap infeksi atau cedera, namun peradangan yang berkelanjutan akan berdampak buruk dan menimbulkan banyak masalah kesehatan kronis seperti penyakit jantung dan kanker.
Sebab itu mengkonsumsi buah dan sayur yang memiliki sifat anti peradangan sangat baik untuk tubuh. Para ilmuwan percaya bahwa isothiocyanate adalah senyawa anti peradangan utama dalam daun, polong, dan biji kelor.
Meski penelitian dalam hal mengurangi peradangan ini masih terbatas pada penelitian tabung dan hewan, penelitian serupa pada manusia terus dilakukan.
5. Dapat Menurunkan Tingkat Kolesterol
Seperti yang kita ketahui bahwa kolesterol atau lemak jahat dalam tubuh mampu memicu penyakit kronis seperti penyakit jantung. Oleh karena itu penting untuk menjaga kadar kolesterol dalam tubuh.
Jika kamu memiliki kolesterol yang tinggi, mengkonsumsi daun kelor mampu menurunkan tingkat kolesterol yang kamu punya.
Bagaimana? Banyak bukan manfaat yang terkandung dalam daun kelor? Dari segi nutrisi dan khasiat jelas mengkonsumsi daun kelor sangat direkomendasikan. Kamu bisa mengolah daunnya langsung menjadi sup atau bisa juga mengkonsumsi ekstrak daun kelor dalam bentuk kapsul.