Seorang wanita tewas usai ditemukan tak berdaya di dalam kamar kosnya di Jalan Pelajar, Kota Medan. Keluarga menduga ada tanda kekerasan di tubuhnya.
Piere Tampubolon (65) selaku ayah korban mengatakan anaknya berinisial ET (32) sehari-hari bekerja jualan online. Ia mengaku mengetahui kabar anaknya tewas dari seorang pria.
“Pada Kamis (30/11/2023) malam, teman pria ET menelepon saya. Pertama-tama dia bilang ET ditemukan kritis di kosannya dan saat itu sedang dirawat di Rumah Sakit Madani,” kata Piere, Jumat (1/12).
“Sempat berhenti komunikasi. Lalu, tiga menit dia menelpon lagi, bahwa ET sudah meninggal dunia,” tambahnya.
Ia mengaku sangat terkejut mendengar hal itu. Dia bersama keluarganya yang lain pun berangkat dari Balige ke Kota Medan. Sejauh ini, ia mengaku mendapati tanda kekerasan di tubuh ET.
“Ada tanda-tanda kekerasan. Lukanya ada di bagian leher, bekas cekikan. Kakinya juga kabarnya bengkok,” ungkapnya.
Ada pun jenazah ET menjalani proses autopsi di RS Bhayangkara. Ia berharap agar pihak kepolisian dapat mengungkap penyebab kematian ET.
Di lain pihak, Kapolsek Medan Kota Kompol Selvintriansih mengaku telah mendapatkan informasi tersebut. Ua membenarkan bahwa jenazah ET telah diautopsi.
“Sudah diautopsi. Terkait apakah dibunuh atau tidak, masih pengembangan. Nanti diinformasikan lebih lanjut,” tutupnya.