Pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa ke 120 TA. 2024 Kodim 1015/Sampit resmi dibuka oleh Bupati Kotim. Upacara tersebut dipimpin oleh Bupati Kotim H.Halikinnor dan diikuti seluruh Kepala SOPD di Kabupaten Kotawaringin Timur.
Dengan mengusung tema “Darma Bakti TMMD Mewujudkan Pembangunan di Wilayah” upacara pembukaan TMMD berlangsung di halaman Kantor Kelurahan Tanah Mas, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotim.
Bupati Kotim H. Halikinnor dalam amanatnya mengatakan bahwa Pemrintah kabupaten Kotim sangat mengapresiasi terhadap Kodim 1015/Sampit atas kerjasamanya melalui Program TMMD yang ke-120 di wilayahnya.
“Melalui rangkaian TMMD ini maka masyarakat desa secara gotong royong dalam membangun suatu daerah yang masih terisolasi. Serta mengembangkan peningkatan sumber desa yang menjadi wadah sumber pekerjaan warag setempat,” ucap H Halikinnor pada Rabu, 08 Mei 2024.
Kegiatan TMMD sebagai implementasi di wilayah pertahanan dan kekuatan pendukungnya secara dini. Hal ini sesuai dengan sistem pertahanan semesta.
“Ini Juga merupakan wujud kemanunggalan dari TNI dan Rakyat, dalam bentuk Operasi Bhakti yang dilaksanakan bersama – sama seluruh komponen masyarakat, termasuk Pemerintah Daerah dalam percepatan pembangunan menuju tercapainya kesejahteraan masyarakat,” bebernya.
TMMD juga sebuah keterpaduan antara TNI dan Pemerintah Daerah yang bertujuan guna mempercepat terobosan pembangunan, serta meningkatkan infrastruktur dan kesejahteraan pada masyarakat. Metode ini melalui sasaran fisik maupun non fisik dalam rangka menyiapkan ruang juang, alat juang dan kondisi juang yang tangguh.
“Sudah terlihat ini dapat menjadi sarana untuk memperkuat penanaman nilai – nilai kebangsaan dan kecintaan masyarakat terhadap NKRI dan ideologi pancasila yang menjadi dasar negara,” tambahnya.
Sementara Komandan Kodim 1015/Sampit Letkol Inf Muhammad Tandri Subrata,S.AP.M.Han selaku Dansatgas TMMD ke 120 Kofim 1015/Sampit menyampaikan bahwa kegiatan TMMD ke-120 yang dilaksanakan berlokasi di Kelurahan Tanah Mas terbagi menjadi dua kegiatan yaitu sasaran fisik dan non fisik.
Sebagaimana informasi yang didapatkan, pada sasaran fisik melaksanakan pembuatan 5 Buah Jembatan dengan mengunakan kayu ulin dengan ukuran 5 jembatan berukuran 2X6m dan satu jembatan berukuran 6X6m, penimbunan jalan sepanjang 1.618m dengan lebar 5m dengan ketinggian 20 cm.
Ditambah pelebaran parit sarpatim dengan ukuran panjang 1.300m dengan lebar 2,5m serta sasaran tambahan rehab RTLH 1 Unit, Pembuatan 3 Buah Sumbur Bor, Penanaman Pohon, pembersihan sungai serta urban farming (Hidroponik).
“Sasaran non fisik akan dilaksanakan kegiatan berupa berbagai kegiatan sosialisasi sebagai upaya pembinaan sumber daya manusia yang disesuaikan situasi dan kondisi daerah tersebut,” terang Dandim.
Dandim 1015/Sampit berharap semua yang di kerjakan oleh satgas TMMD hasilnya dapat dirasakan oleh warga. Melalui kegiatan ini menjadi komitmen bersama TNI dan rakyat dalam kemanunggalan kemajuan daerah.