Bupati Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), H. Halikinnor mengatakan bahwa agar pembangunan jalan dari Kecamatan Seranau menuju ke arah Kecamatan Pulau Hanaut akan segera dilanjutkan pembangunannya pada tahun ini. Hal itu disampaikan ketika melakukan Safari Ramadhan di Kecamatan Pulau Hanaut di Masjid Al Mukhtar, Desa Bapinang Hulu.
“Untuk tahun ini anggaran yang masuk untuk Pulau Hanaut yaitu sebesar Rp8,9 miliar, untuk tujuh kegiatan, salah satunya yang sangat ditunggu oleh masyarakat selama ini adalah lanjutan pembangunan jalan tersebut,” kata Bupati Kotim, Halikinnor, 27 Maret 2024.
Seranau dan Pulau Hanaut terletak di seberang pusat Kota Sampit, terpisah oleh Sungai Mentaya. Keterisolasian jalur darat ini membuat percepatan pembangunan dua kecamatan ini berialan lambat meski lokasinya cukup dekat dengan pusat kota. Upaya yang dilakukan pemerintah daerah adalah dengan membangun jembatan di Kecamatan Cempaga menuju Seranau.
Dirinya juga menyampaikan sejumlah program dan anggaran yang akan dialokasikan oleh pemerintah daerah untuk Kecamatan Pulau Hanaut. Khususnya, pada 2024 ada Rp8,9 miliar yang dialokasikan untuk kecamatan tersebut meliputi tujuh program prioritas, diantaranya pembangunan puskesmas dan jalan.
“Kita berharao tentunya semoga ada anggaran lebih, jadi bisa terus kita tambah. Karena keinginan kita agar jalan tersebut bisa tembus sampai Pegatan yaitu perbatasan Kotim dan juga Katingan, supaya akses ke Pulau Hanaut tidak lagi hanya lewat sungai saja, tetapi juga bisa di akses lewat darat,” ucapnya.
Dalam kegiatan Safari Ramadhan tersebut, dirinya juga turut menyerahkan sejumlah bantuan bagi masyarakat. Bantuan berupa peralatan fardhu kifayah, hibah untuk kuburan muslimin, bantuan sarung, bantuan uang untuk Masjid Al Mukhtar, bantuan paket sembako, dan bantuan untuk korban kebakaran di dua rumah.