Berbagai upaya dilakukan Pemerintah Kabupaten Seruyan dalam menurunkan angka stunting yang masih cukup tinggi di wilayah setempat.
Kabar baiknya berdasarkan hasil Survey Kesehatan Indonesia tahun 2023, angka prevalensi stunting di Kabupaten Seruyan mengalami penurunan dari sebelumnya.
Kadis Kesehatan Seruyan, dr Bahrun Abbas mengatakan jika sebelumnya angka stunting di Seruyan berada di 34,7 persen, tahun 2023 turun menjadi 25,8 persen.
“Meskipun mengalami penurunan dari sebelumnya, namun angka tersebut masih tinggi dan kita harus berupaya maksimal untuk terus menekan angka tersebut,” kata Bahrun Abbas pada Selasa, 07 Mei 2024.
Bahrun Abbas menyampaikan terima kasih kepada semua pihak, yang telah bekerja maksimal sehingga angka prevalensi stunting mengalami penurunan cukup signifikan.
“Dengan berbagai kegiatan dan kolaborasi yang kita lakukan bersama, mudah mudahan ditahun ini, angka stunting bisa kita tekan lagi,” imbuhnya.
Ditambahkan, bahwa Pemkab Seruyan berkeinginan, sesuai target nasional pada tahun 2024 ini paling tidak bisa mengalami penurunan mendekati angka 12 persen sebagaimana target RPJMN .
“Mudah mudahan dengan kolabirasi dan sinergitas serta upaya yang kita lakukan secara bersama sama apa yang kita targetkan bisa tercapai,” tandasnya.
Kendati demikian harapnya dengan stunting yang kian mereda, terus melakukan perbaikan dalam nutrisi gizi anak yang masih dalam proses pertumbuhan.