Jambore JIP Kalteng 2022 dilaksanakan di Kabupaten Kotawaringin Timur, menggelar berbagai rangkaian kegiatan salah satunya adalah pelantikan pengurus Indonesian Off-Road Federation (IOF) Pengcab Kotim.
Pelantikan Pengurus Indonesian Off-Road Federation (IOF) Pengcab Kabupaten Kotawaringin Timur dilakukan oleh Ketua IOF Pengda Kalimantan Tengah, Harry Fernando Toeweh, sekaligus dalam acara Jambore JIP Kalteng tahun 2022.
Pelantikan tersebut juga dihadiri Pengurus IOF Pengda Kalteng, Sekretaris Pengda IOF Kalteng Jati Asmoro, Pembina IOF Pengcab Kotim Letkol Inf Abdul Hamid.
Acara Jambore JIP Kalteng ini juga digelar di lokasi Komplek Sport Center (Gastrack) Jalan Sawit Raya Km. 6 Sampit-PangkalanBun.
Ketua IOF Pengda Kalimantan Tengah, Harry Fernando Toeweh dalam kesempatan tersebut meyakinkan, pengurus yang dilantik yang diketui Multazam akan mampu menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya.
Baca Juga : Hari Anak Nasional Dibuka Secara Meriah Oleh Bupati Kotim, Keren !
“Mereka tentunya diharapkan akan mampu mewujudkan visi dan misi perkumpulan Indonesia Federation,” ujar Harry Fernando Toeweh yang juga tokoh muda di Kalteng ini.
Meskipun sebut Harry, pelaksanaan kegiatan kambore JIP Kalteng 2022 tersebut, baru pertama kali dilaksanakan di Kotim juga sekaligus melantik pengurus IOF Pengcab Kabupaten Kotawaringin Timur.
Terkait pelaksanaan Jambore JIP Kalteng 2022 di Kotim di Komplek Sport Center (Gastrack) Jalan Sawit Raya km 6,5 Sampit yang dilaksanakan oleh pengurus IOF Pengcab Kotim tersebut.
Harry Toeweh mengungkapkan, ada puluhan peserta yang ikut meramaikan Jambore JIP Kalteng 2022 tersebut. ” Ya ada sebanyak 68 peserta yang ikut, terdiri dari Kabupaten Kobar, Kota Palangkaraya, Sukamara dan Kotim sendiri sebagai tuan rumah,” ungkapnya.
Dijelaskan Harry Toeweh, pembentukan Pengda IOF di Provinsi Kalimantan Tengah secara bertahap saat ini Kotim nantinya akan ada lagi daerah lain yang akan dikukuhkan pengurusnya.
“IOF ini bukan hanya untuk kompetisi saja, karena tujuan utamanya adalah tujuan sosial misalnya saat adanya berncana IOF akan hadir untuk membantu pemerintah dalam penangan korban banjir.”Kami juga telah membantu warga Kalteng untuk mendapatkan vaksiansi dan lainnya,” terangnya.
Baca Juga : Ketua DPRD Kotim Salut Langkah Polres Tegakkan Pendidikan Anak Usia Dini
Sementara itu, Ketua Pengurus Indonesia Off-Road Federation (IOF) Pengcab Kabupaten Kotawaringin Timur, Multazam mengungkapkan, kegiatan Jambore JIP Kalteng 2022, dilakukan selama tiga hari mulai tanggal 22 hingga 24 Juli 2022.
Lokasi kegiatan ada dua titik yakni di Halaman Diskominfo kemudian berlanjut tanggal 23 dan 24 di Komplek Sport Center km 6 Jalan Soedirman
“Ini sesuai dengan momentum HUT ke 15 BUJIS yakni komunitas penggemar Of-Road mobil 4×4 maupun 2×2. Kami ingin semangat kebersamaan di kelompok BUJIS agar terus terpupuk, hingga saat ini sudah 15 tahun lamanya,” ungkapnya.
Momentum selanjutnya yakni pelantikan pengurus Indonesian Off-Road Federation (IOF) Pengcab Kabupaten Kotawaringin Timur.
“Kami tadi pagi sudah dilantik oleh Ketua Indonesian Off-Road Federation (IOF) Pengda Kalteng,” ujarnya.
Dia mengatakan, yang diharapkan dalam kegiatan tersebut, terutama ingin memasukan regulasi kegiatan Of-Road agar bisa masuk ranah kelompok tertentu.
“Ranah & peraturan ini sangat penting karena didalam komunitas ada anggaran dasar dan rumah tangga sehingga akan diterapkan, tentunya digarapkan pengetahuan tentang offroader dibidang kompetisi dan adventure bisa memahaminya,” ujarnya.
Baca Juga : Camat MBK Minta Warga Kotim Peduli Anak Guna Indonesia Hebat !
Multazam yang juga adalah Kepala Dinas Kominfo Kotim ini mengungkapkan, sangat senang karena kegiatan Jambore JIP Kalteng 2022 yang digelar di Sampit disambut meriah dan antusias dari kalangan offroader yang hadir.
Mereka menjajal sejumlah rintangan di SCS yang dirancang lokasi Komplek Sport Center Jalan Sawit Raya yang telah disiapkan untuk medan bertanding.
Dalam Jambore JIP Kalteng 2022 di Kotim tersebut, ada pesan Kapolda Kalteng Irjen Pol Nanang Avianto, agar menjadikan arena yang dipakai untuk kegiatan tersebut sebagai cikal-bakal disipin dalam belalulintas serta patuh pada perturan yang ditetapkan.
