banner 130x650

Dadang Siswanto Tegaskan: Warisan Leluhur Harus Hidup, Bukan Sekadar Pameran!

Dadang Siswanto
Foto : Kegiatan pameran warisan budaya mandau Penyang Pambelum 2025 (Kharisma)

Ketua Komisi III DPRD Kotawaringin Timur, Dadang Siswanto, menegaskan bahwa pelestarian budaya lokal tidak boleh berhenti sebagai seremonial belaka.

Menurutnya, regulasi dan program kebudayaan harus dijalankan secara nyata agar warisan leluhur tetap hidup dan menjadi bagian dari kehidupan masyarakat sehari-hari.

Dadang menyampaikan hal itu usai menghadiri Pameran Warisan Budaya “Mandau Penyang Pambelum” yang digelar di Museum Kayu Sampit pada tanggal 10 hingga 11 Oktober 2025.

Dalam kesempatan itu, ia menyambut baik penyelenggaraan pameran yang mengangkat nilai budaya, tetapi juga mengingatkan agar tidak berhenti di tataran acara saja.

“Pelestarian budaya jangan hanya sebatas seremoni. Kita harus benar-benar menjalankan amanat Perda tentang Budaya Daerah agar warisan leluhur ini tetap hidup dan berkembang,” ujarnya.

Ia meminta agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait tidak hanya fokus pada penyelenggaraan acara budaya, melainkan juga memastikan adanya kebijakan dan program jangka panjang yang menyentuh masyarakat di akar rumput.

BACA JUGA :  PAD Kotim Dapat Melambung Lewat Sektor Pariwisata

Menurutnya, event budaya seperti pameran harus diikuti dengan langkah konkret, seperti pendidikan kebudayaan di sekolah, pelibatan pengrajin lokal, dan pengembangan potensi budaya sebagai daya tarik wisata.

“Jangan hanya sibuk membuat acara, tapi tidak ada tindak lanjut. Ini soal komitmen menjaga dan mengembangkan budaya lokal,” tegasnya.

Dadang juga menyoroti potensi ekonomi dan pariwisata dari budaya tradisional, terutama benda pusaka seperti mandau.

Ia menilai bahwa budaya bukan hanya nilai historis semata, tetapi bisa menjadi aset unggulan jika dikelola profesional.

“Mandau, misalnya, bukan hanya benda pusaka, tapi memiliki nilai filosofi dan daya tarik tersendiri bagi wisatawan,” ungkapnya.

BACA JUGA :  Dewan Minta Pemkab Kotim Lakukan Tes Urine ke Semua SKPD

Ia berharap agar penyelenggaraan pameran Mandau Penyang Pambelum dijadikan agenda tahunan yang terintegrasi dalam program penguatan karakter dan identitas daerah.

Dengan demikian, generasi muda tidak hanya mengenal, tetapi juga menghargai dan melestarikan budaya lokal.

“Kita berharap kegiatan seperti ini dilakukan secara berkelanjutan agar nilai-nilai budaya tidak hilang ditelan zaman,” tutupnya.


Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

You cannot copy content of this page

Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca