banner 130x650

Bupati Kotim Ingin Pertanian di Desa Lempuyang Dapat Dimaksimalkan

Bupati

Bupati Kabupaten Kotawaringin Timur, H. Halikinnor menyebutkan bahwa pertanian yang berada di Desa Lampuyang Kecamatan Teluk Sampit harus dapt dimaksimalkan. Hal tersebut bertujuan untuk memaksimalkan kecamatan itu sebagai kawasan lumbung padi.

“Kecamatan Teluk Sampit adalah lumbung padi Kotim. Oleh karena itu saya ingin pertanian yang ada di Desa Lempuyang dapat dimaksimalkan. Selama ini memang kita mendapat perhatian pemerintah pusat maupun provinsi,” kata Bupati Kotim, Halikinnor, 15 Mei 2024.

Menurut Halikinnor selama ini kondisi lahan pertanian di kawasan tersebut masih belum dimanfaatkan semaksimal mungkin. Masih banyak, sehingga perlu perhatian dari pihaknya, seperti kekurangan baik dari segi irigasi primer, sekunder tersier dan lain sebagainya.

BACA JUGA :  Bupati Kotim Tegaskan PPDB Harus Bersih dari Pungli

“Termasuk pintu air, begitu juga jalan usaha taninya, paling tidak di agregat, agar lancar untuk akses mobil atau truk masuk. Dengan begitu memudahkan para petani kita. Selain itu mereka juga bisa langsung melakukan transaksi jual beli di tempat karena pedagang bisa langsung masuk,” ucapnya.

Menurut data dari Dinas Pertanian Kabupaten Kotawaringin Timur, luas tanah di Kecamatan Teluk Sampit untuk musim tanam Oktober Maret 2023-2024 tahun ini sejumlah 3,260 hektar. Sedangkan berdasarkan perhitungan dengan produktivitas rata-rata minimal 3,5 ton/hektar.

BACA JUGA :  Luar Biasa! Kelurahan Ketapang Kec.MB Ketapang Masuk 3 Besar Lomba Kancah Nasional

“Maka potensi gabah kering panen yang dihasilkan untuk dikeringkan menggunakan vertikal dryer sebesar 11.410 ton. Jadi yang tanam saat ini cukup banyak. Ini menjadi PR kita semua, supaya kecamatan itu benar-benar menjadi daerah lumbung padi. Siapapun nanti yang memilih Kotim harus bisa mewujudkan itu,”sebutnya.


Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

You cannot copy content of this page

Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca