banner 130x650

Kerusakan Jalan S Parman Jadi Sorotan, DPRD Kotim Akan Masukkan Perbaikan Ke APBD 2026

Kerusakan Jalan
Foto : Kerusakan Jalan S Parman Jadi Sorotan, DPRD Kotim Akan Masukkan Perbaikan Ke APBD 2026

Kerusakan poros jalan utama S. Parman di Kota Sampit menjadi perhatian serius DPRD Kotawaringin Timur hingga kini.

Ketua Komisi IV DPRD Kotim, Mariani, menyampaikan bahwa masalah tersebut akan dibawa dalam pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2026 bersama mitra kerja terkait.

Menurut Mariani, jalan yang merupakan salah satu akses utama di Kota Sampit itu mengalami kerusakan parah pada sejumlah titik.

Permukaan jalan yang bergelombang dan berlubang dinilai membahayakan pengguna jalan, terutama pengendara roda dua.

“Kami sudah menerima banyak aspirasi masyarakat, termasuk kondisi Jalan S. Parman. Persoalan ini akan menjadi salah satu usulan prioritas dalam pembahasan anggaran. Jangan sampai ada korban kecelakaan karena kerusakan jalan dibiarkan terlalu lama,” ujar Mariani, Rabu 1 Oktober 2025.

BACA JUGA :  Klaster Covid di Kotim Meningkat, Anggota DPRD Kotim : Ayo Prokes di Perketat Jangan Kendor !!!

Ia menjelaskan, salah satu penyebab utama kerusakan jalan tersebut adalah padatnya lalu lintas truk bermuatan berat dari pelabuhan.

Beban berlebih kendaraan membuat jalan cepat rusak meski sudah pernah diperbaiki sebelumnya.

Sebagai solusi jangka panjang, Mariani menilai pemindahan jalur distribusi barang ke pelabuhan Bagendang dapat mengurangi beban lalu lintas di Jalan S. Parman.

Namun, ia menekankan bahwa sebelum kebijakan itu berjalan, pemerintah daerah tetap harus segera melakukan perbaikan agar aktivitas masyarakat tidak terganggu.

Mariani juga mengingatkan bahwa penanganan kerusakan jalan tidak bisa hanya dilakukan dengan tambal sulam.

“Tentunya kami berharap ada perbaikan yang lebih permanen sehingga anggaran daerah tidak terus habis untuk memperbaiki kerusakan berulang,” tukasnya.

BACA JUGA :  Legislator DPRD Kotim Ini Minta Pemda Tertibkan Odol

Hingga kini, belum ada kepastian kapan perbaikan Jalan S. Parman akan dilakukan. DPRD memastikan akan terus mendorong pemerintah daerah agar menjadikan usulan perbaikan jalan ini sebagai prioritas utama dalam APBD 2026.


Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

You cannot copy content of this page

Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca