Ribuan tenaga pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) paruh waktu di Kabupaten Murung Raya akhirnya resmi diangkat.
Momentum bersejarah ini digelar di GOR Tana Malai Tolung Lingu, Puruk Cahu, Kamis (6/11/2025), dan menjadi babak baru dalam upaya pemerintah daerah memperkuat pelayanan publik yang profesional dan berintegritas.
Surat Keputusan (SK) pengangkatan diserahkan langsung oleh Bupati Murung Raya Heriyus, disaksikan Ketua TP-PKK Kabupaten Murung Raya Warnita Heriyus, pimpinan DPRD, serta jajaran kepala perangkat daerah.
Dalam laporannya, Kepala BKPSDM Kabupaten Murung Raya Patusiadi menyebutkan jumlah PPPK paruh waktu yang diangkat mencapai 1.313 orang dari total 1.321 formasi.
Delapan di antaranya tidak ditetapkan karena tidak melengkapi dokumen daftar riwayat hidup (DRH) dengan alasan pribadi, termasuk pengunduran diri dan ketidakterlibatan aktif sebagai tenaga Non-ASN.

Bupati Heriyus menegaskan, pengangkatan ini bukan sekadar formalitas, melainkan tanggung jawab besar bagi setiap aparatur yang dipercaya melayani masyarakat.
“Menjadi PPPK bukan soal status atau penghasilan, tetapi tentang dedikasi. Tugas utama saudara adalah melayani masyarakat, bukan dilayani. Tunjukkan bahwa kehadiran aparatur di Murung Raya memberi manfaat nyata bagi publik,” tegas Heriyus dalam sambutannya.
Ia mengingatkan, pelayanan publik adalah wajah pemerintah yang sesungguhnya. Setiap tindakan aparatur mencerminkan nilai-nilai pengabdian, sehingga etos kerja menjadi pondasi utama yang tidak bisa ditawar.
“Pegawai pemerintah harus menjunjung tinggi etika, disiplin, dan semangat kerja yang tinggi. Terapkan prinsip 5K — Kerja Cerdas, Kerja Ikhlas, Kerja Keras, Kerja Tuntas, dan Kerja Berkualitas — sebagai panduan dalam melayani masyarakat,” ujarnya.
Heriyus juga menegaskan bahwa Pemkab Murung Raya membutuhkan aparatur yang loyal terhadap bangsa dan daerah, bukan sekadar hadir untuk menggugurkan kewajiban.
Ia meminta seluruh PPPK paruh waktu mampu beradaptasi dengan tantangan zaman dan bekerja dengan orientasi hasil.
“Loyalitas bukan hanya pada jabatan, tetapi pada pengabdian. Bangun kepercayaan publik dengan kerja nyata, bukan sekadar janji,” seru Bupati.
Pelantikan tersebut disambut antusias oleh para PPPK yang hadir memenuhi gedung olahraga. Banyak di antara mereka telah lama mengabdi sebagai tenaga honorer, dan kini status baru ini menjadi simbol pengakuan atas dedikasi mereka dalam mendukung pembangunan Murung Raya.
“Selamat menjalankan tugas. Bekerjalah dengan hati, layani dengan tulus. Jadilah bagian dari perubahan besar menuju Murung Raya yang hebat, maju, dan bermartabat,” pungkasnya.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

















