Kinerja para Kadis dan Pejabat Pemda Kotim sudah saatnya untuk dinilai kembali atau dievaluasi oleh Bupati Kotim. Akademisi Kotim Riduwan Kesuma mengatakan hal ini tergambar dengan jelas kurangnya kinerja yang di tunjukan oleh para kadis OPD saat ini dengan minimnya hasil kerja pembangunan dan kita menyadari dengan pengurangan anggaran pembangunan saat ini seperti transfer pusat ke daerah maupun dari sisi DBH.
“Hal tersebut tidak berpengaruh apabila para Kadis dapat melakukan terobosan baru melalui inovasi dan bekerjasama dengan steakholder yang ada serta calon investor baru,” kata Riduwan Kesuma, Jumat 18 September 2025.
Menurutnya, saya rasa bisa mendapatkan PAD untuk pembangunan Kotim, namun itu semua dapat dicapai apabila ada keinginan dari pimpinan OPD.
“PAD Kotim dapat didapat oleh OPD apa bila pimpinan OPD dapat melakukan inovasi dan trobosan baru,”tukasnya.
Berkenaan dengan minimnya anggaran yang tersedia untuk pembangunan di Kotim.
“Saya juga mengharapkan Bupati Kotim dapat merombak kabinet yang ada saat ini dan melakukan evaluasi menyeluruh termasuk kompetensi dan profesionalitasnya serta minta masukan dari berbagai unsur masyarakat, akademisi maupun pengusaha, sehingga nanti dalam menempatkan orang yang baru pada OPD dapat langsung bekerja dan berinovasi untuk mensukseskan visi dan misi bupati dalam pembangunan Kotim kedepan,” ungkapnya.
Tantangan keadaan dunia termasuk di Indonesia tahun kedepan bukan lah hal ringan akan tetapi sangat berat oleh karenanya Bupati harus betul betul memilih pembantunya di OPD yang dapat bekerja dengan baik dan memiliki skill.
“Para pimpinan OPD harus profesional dan punya kompetensi yang handal dalam menghadapi situasional saat ini maupun yang akan datang,” pungkasnya.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.