Akibat dampak buruk kerusakan lingkungan, anggota Komisi II DPRD Kotawaringin Timur, Darmawati mendorong pemkab Kotim, agar lebih serius dalam melakukan upaya penyelamatan hutan.
“ Pemda Kotim harus melakukan upaya penyelamatan hutan untuk mengurangi dampak buruk akibat kerusakan lingkungan,” katanya, Sabtu 23 Mei 2022.
Menurutnya Deforestasi ini harus menjadi perhatian kita bersama. Harus ada upaya-upaya lebih serius untuk menyelamatkan hutan yang tersisa.” Jangan biarkan hutan semakin dirusak yang berakibat kepada lingkungan,” tukasnya
Politisi Partai Golkar ini menilai intensitas dan semakin parahnya banjir yang melanda daerah ini, tidak terlepas dari kerusakan hutan. Hutan sebagai daerah serapan air semakin berkurang, sehingga banjir mudah terjadi.
Baca juga : DPRD Berkali-Kali Usulkan Ke Pemda Kotim Membangun Pabrik PKS
Luas hutan berkurang akibat beberapa sebab, seperti pembukaan lahan untuk perkebunan kelapa sawit, lahan pertanian dan pemukiman warga maupun infrastruktur jalan.
Sementara itu, kerusakan hutan bisa terjadi akibat pembalakan atau penebangan liar, kebakaran hutan, bahkan tidak menutup kemungkinan ada dugaan terjadi perambahan kawasan hutan untuk perkebunan maupun pertambangan.
Berkurangnya luas hutan yang diperparah oleh kerusakan yang terus terjadi, dikhawatirkan akan menimbulkan dampak lebih buruk bagi masyarakat akibat ekologi yang semakin rusak.
Salah satu contoh yang terlihat secara nyata adalah musibah banjir saat musim hujan yang dari tahun ke tahun semakin parah. Jika tidak ada upaya nyata dalam memperbaiki lingkungan, khususnya kerusakan hutan, banjir dikhawatirkan semakin parah.
“Dinas Lingkungan Hidup selaku ujung tombak pemerintah daerah, perlu melakukan terobosan dan aksi nyata dalam penyelamatan lingkungan. Reboisasi hutan dan penanaman pohon di daerah resapan air harus semakin digalakkan,” ujarnya.
Darmawati menyarankan pemerintah setempat meningkatkan sinergi dengan pemerintah provinsi dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, serta pihak pengusaha perkebunan.
“Upaya penyelamatan lingkungan harus dilakukan bersama. Jangan sampai kedepan generasi kita yang merasakan dampak lingkungan yang semakin parah,” pungkasnya.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Respon (1)
Komentar ditutup.