banner 130x650

DPRD Kotim Usulkan Minimal Satu Program Setiap Desa Terealisasi

kotim

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotawaringin Timur (Kotim) berharap dari sekian banyak usulan di setiap desa yang telah disampaikan dalam musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang), minimal ada satu usulan yang terealisasi.

Ketua Komisi I DPRD Kotim Rimbun, pada Kamis 9 Maret 2023, mengatakan bahwa jangan sampai ada desa yang tidak tersentuh pembangunan sama sekali, hal ini bisa mengakibatkan turunnya rasa kepercayaan masyarakat kepada pemerintah.

“Jika masih ada desa yang tidak ada satupun program pembangunan dilakukan, tidak menutup kemungkinan masyarakat tidak mau lagi menghadiri Musrenbang. Karena hanya membuang-buang waktu mereka saja, sementara apa yang diusahakan tidak membuahkan hasil,” katanya

Baca Juga : 

Kasatreskrim Polres Kotim Bidik Tersangka Kasus Pupuk Oplosan di Kotim !

Rimbun menjelaskan Musrenbang merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya dimana sebagai wadah untuk menampung aspirasi masyarakat dalam tahapan perencanaan pembangunan

BACA JUGA :  Ketua DPRD Kotim Bungkam, Rimbun : Tak Ingin Ambil Keputusan Yang Salah

Jadi, setidaknya usulan yang mereka sampaikan dalam kegiatan Musrenbang hendaknya dipertajam lagi oleh pemerintah daerah agar semua desa ke bagian anggaran untuk dilaksanakannya pembangunan oleh pemerintah kabupaten.

“Dengan mengacu pada program yang diprioritaskan pemerintah, semua usulan pemerintah desa yang disampaikan melalui kecamatan diharapkan dapat terakomodir. Mengingat Bupati Kotim juga menginginkan agar usulan rencana pembangunan di desa yang belum terealisasi dapat diprioritaskan,” pungkasnya.


Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

BACA JUGA :  Wilayah Pedesaan Masih Minim Sentuhan Infrastruktur Pemerintah Daerah
Penulis: Andri

You cannot copy content of this page

Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca