banner 130x650

HARATI Akan Launching Program GERBANG Penunjang Pendidikan di Kotim

HARATI

Pasangan incumbent HARATI sebagai calon Bupati dan wakil Bupati Kotim terus memperhatikan Pendidikan yang menjadi pilar utama dalam membangun masa depan sebuah daerah.

Pasangan Halikinnor – Irawati yang berjuluk HARATI itu akan meluncurkan program Gerakan Bersama Membangun Generasi Unggul (Gerbang). Program tersebut dirancang untuk memastikan setiap anak di Kotim memiliki kesempatan yang sama untuk mengakses pendidikan yang berkualitas.

“Saya menginginkan anak-anak di Kotim dapat berkembang menjadi generasi yang siap bersaing di masa depan,” ungkap Halikinnor belum lama ini.

banner 1706 x 2560

Sebagai bagian dari visi Harati untuk membawa Kotim menuju masa depan yang lebih cerah, program Gerbang hadir untuk menjawab tantangan besar di sektor pendidikan, terutama dalam hal pemerataan dan peningkatan kualitas pendidikan.

Gerbang bukan hanya sekadar janji politik, tetapi sebuah inisiatif konkret yang melibatkan kolaborasi antara pemerintah daerah, masyarakat, dan lembaga pendidikan untuk menciptakan perubahan positif yang berkelanjutan.

“Generasi unggul yang kita impikan adalah mereka yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki kemampuan untuk berinovasi dan bersaing di tingkat global. Untuk itu, kita perlu memastikan pendidikan di Kotim tidak hanya merata, tetapi juga berkualitas tinggi,” ujar Halikinnor pada Rabu, 20 November 2024.

BACA JUGA :  Halikinnor - Irawati Konsisten Akan Membangun Desa dan Menata Kota

Salah satu pilar utama dari program Gerbang adalah peningkatan Beasiswa Gerbang Mentaya, yang dirancang untuk memberikan kesempatan kepada lebih banyak siswa dan mahasiswa Kotim untuk melanjutkan pendidikan mereka ke jenjang yang lebih tinggi.

Halikinnor berkomitmen untuk meningkatkan anggaran dan jumlah penerima beasiswa, serta memperluas cakupan beasiswa ini agar dapat mencakup lebih banyak bidang pendidikan.

HARATI
Foto : Halikinnor saat memberikan bantuan kepada Mahasiswa UMSA (Tim Media)

Program beasiswa Gerbang Mentaya ini meliputi beberapa kategori pertama, beasiswa penelitian tugas akhir mahasiswa. Kategori ini akan mendorong para mahasiswa untuk menghasilkan penelitian yang dapat memberikan solusi bagi pembangunan daerah.

“Beasiswa ini akan memberikan dukungan finansial bagi mahasiswa yang tengah menyelesaikan tugas akhir mereka, khususnya di bidang-bidang yang relevan dengan kebutuhan Kotim,” katanya.

Kedua, beasiswa dokter spesialis yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Kotim. Harati akan mengalokasikan beasiswa untuk pendidikan dokter spesialis karena dianggap penting untuk menunjang pelayanan medis di bumi habaring Hurung.

BACA JUGA :  Halikinnor - Irawati Perkokoh dan Memupuk Kemajuan Bersama Masyarakat Kotim

“Kesehatan adalah salah satu sektor yang sangat penting. Kami ingin memastikan bahwa Kotim memiliki tenaga medis yang handal dan siap melayani masyarakat, tanpa harus bergantung pada dokter dari luar daerah,” jelasnya.

Ketiga, beasiswa santri ke luar negeri. Selain beasiswa di bidang akademik, program Gerbang juga memperkenalkan beasiswa untuk santri ke luar negeri. hal itu karena pendidikan agama harus sejalan dengan pendidikan dibidang umum.

“Pendidikan agama dan pendidikan umum harus berjalan seiring. Kami ingin memberikan kesempatan kepada santri untuk mengembangkan wawasan mereka di luar negeri dan kembali membawa pengetahuan yang bermanfaat bagi masyarakat Kotim,” tambahnya.

Hal itu akan dilakukan HARATI saat diberikan kesempatan memimpin Bumi Habaring Hurung kembali pada periode 2024-2029 akan datang.

“Peningkatan beasiswa Gerbang Mentaya menjadi Rp2 miliar per tahun tentu jadi target kami. Mudah-mudahan bisa terlaksana dengan sesuai yang telah kami atur ini,” pungkasnya.


Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

1135x1600

You cannot copy content of this page

Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca