Gebyar maulid nabi Nabi Muhammad SAW 1445H, RA Nurul Iman dan Paud Nurul Iman di jalan pelita no.66 Sampit sukses adakan rangkaian kegiatan lomba untuk peserta didiknya.
Berbagai macam agenda yang telah dilaksanakan untuk mengasah dan mengembangkan pola pikir anak selama belajar di RA dan Paud Nurul Iman Sampit. Antusias dan semangatnya orang tua peserta didik turut kompak bersama guru.
Sejak Senin 02 Oktober telah dilaksanakan lomba Adzan kelompok B dan lomba iqomat kelompok A. Selasa 03 Oktober lomba menyanyi shalawat anak kelompok A dan B. Rabu 04 Oktober lomba shalawat guru dan wali murid. Kamis 05 Oktober lomba mengkloase guru dan lomba mewarnai wali murid. Selasa 10 Oktober akan dilaksanakan lomba manasik Haji Ibu dan anak serta Kamis 12 Oktober 2023 akan menyelenggarakan puncak peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445H.
Fitriani, Kepala TK Nurul Iman mengatakan agenda ini sebagai rangkaian rutin yang mereka gelar guna memeriahkan peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Selain mengasah potensial yang dimiliki peserta didik, hal ini dilakukan untuk mengajak mereka menyanyikan shalawat sebagai tanda cinta kepada Nabi Muhammad SAW.
“Kami sangat senang dan mengapresiasi pencapaian serta kemauan mereka bershalawat dengan lagu yang cukup sulit. Tetapi, perlu kita tekankan bahwa mengajarkan ilmu agama harus ditanamkan sedari kecil. Supaya menjadi anak yang cinta Al-Qur’an dan agama Islam hingga akhir hayat,” ucap Fitriani kepada MentayaNet.com pada Rabu, 04 Oktober 2023.
Ia menjelaskan bahwa peserta didik di RA dan Paud Nurul Iman telah menanamkan ilmu agama sebagai pondasi pertama dalam dunia pendidikan seraya bermain.
Selain sebagai syarat utama, kegiatan pengisi dalam berbagai macam lomba diharapkan jadi acuan dan batu loncatan guna mengasah kompetensi.
Dari pantauan MentayaNet.com sebanyak 50 peserta lomba menyanyi lagu shalawat diikuti penuh antusias oleh peserta didik setempat. Tak hanya menampilkan bakat dibidang bernyanyi lagu islami dan shalwat terus digulirkan, agar peserta didik terbiasa membasahi bibir dengan shalawat dan mengingat penciptaNya.
“Semoga bakat minat bisa tersalurkan dan perlombaan yang digelar membawa manfaat untuk sang anak. Karena saat inilah mereka tumbuh dan membentuk pola mikir untuk menghafal dan belajar ilmu agama. Daya ingat yang kuat membantu kecepatan mereka berpikir dengan optimal,” tegasnya.
Pada waktu yang sama salah satu juri lomba bernyanyi shalawat, Dahrul menjelaskan dengan lomba atau kegiatan positif membantu mereka meningkatkan kepercayaan diri dan memberanikan mencoba hal baru.
Dirinya menyoroti banyak peserta didik di RA dan Paud Nurul Iman sangat berpotensial dalam mengembangkan bakat dan minat. Salah satu tempat sekolah yang terfavorit dan rebutan di kota Sampit diharuskan memiliki ide-ide menarik dalam kemajuan zaman.
“Semuanya sudah menampilkan yang optimal dan luar biasa, hal ini karena didikan sekolah disini juga bagus. Sehingga semua peserta didik mudah menyanyikan lagu-lagu islami dan menghafal dengan cepat. Harapnya kegiatan ini terus berjalan dan bergulir sebagaimana mestinya,” tukas Dahrul.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.