banner 130x650

Makin Seru! Anak Mantan Bupati Kotim Bacaleg di Dapil “Neraka”

Anak bungsu dari mantan Bupati Kotim periode 2000-2010, Wahyudi Kaspul Anwar turut bacaleg di Dapil 1 yang diisi para tokoh kuat

Kotim
Foto : Aditya Maryudi - Bacaleg Dapil 1 dari PAN

DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Kotim, Kalimantan Tengah kembali bertambah amunisi karena banyaknya sosok milenial yang berkecimpung, salah satunya anak bungsu dari mantan Bupati Kotim periode 2000-2010 Wahyudi Kaspul Anwar.

Aditya Maryudi bakal calon legislatif di Daerah Pemilihan (Dapil) 1 yang disebut sebagai dapil neraka, dikarenakan terisi oleh beberapa tokoh muda yang cukup kuat merebut kursi DPRD Kotim pada pesta demokrasi 2024.

Kotim
Foto : PAN Kotim bersama H Achmad Diran (ist)

“Keluarga semuanya mendukung, terutama dari Ayah sendiri 100% mendukung saya untuk maju sebagai calon legislatif di DPRD Kotim. Alhamdulillah beliau merestui untuk saya maju di Dapil 1,” ucap Aditya kepada MentayaNet.com pada Selasa, 16 Mei 2023.

BACA JUGA :  Super Team Akan Mendaftarkan Pasangan Sanidin-Siyono ke KPU Kotim 28 Agustus 2024

Ia menjelaskan, terkait dipilihnya Dapil 1 karena mudahnya akses mobilisasi di dalam kota dan cakupan masyarakat yang mudah untuk dikunjungi.

Baca Juga :

Mantan Kemenag Kotim Bacaleg DPRD, H Samsudin Siapkan Peluru Penuh !

Terkenal sebagai pengusaha rumah makan kampong oelin ini memiliki latar belakang Strata 1 jurusan Ekonomi dan Bisnis. Aditya Maryudi sudah cukup lama bergabung dalam dunia politik di PAN khususnya.

Dirinya sebagai bacaleg muda dari Dapil 1 ini berupaya meraup suara milenial di Bumi Habaring Hurung. Memiliki hobi memancing dan berbelanja di Pasar Tradisional salah satu cara bergaul yang dimiliki oleh Adit ini.

BACA JUGA :  Sah! Mahkamah Konstitusi Menolak Seluruhnya Gugatan Anies-Muhaimin

“Memohon doa dan dukungan dari masyarakat terutama Dapil 1, semoga saya diberikan kepercayaan masyarakat Kota Sampit,” tegasnya.


Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

1135x1600

You cannot copy content of this page

Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca