banner 130x650

Mantap! Runway Bandara H Asan Sampit Akan Diperpanjang Mulai Tahun 2024

Bandara

Pengembangan bandara H Asan Sampit berdasarkan pada rencana induk yang ditetapkan melalui Keputusan Menteri Nomor 188 Tahun 2022, serta telah melalui kajian amdal yang disetujui oleh Gubernur Kalimantan Tengah melalui keputusan Nomor 188.44/257/2015.

Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Kotim H Halikinnor setelah selesai menandatangani Nota Kesepakatan antara Pemda Kotim dan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan tentang Pembangunan dan Pengembangan Bandara H Asan Sampit serta Naskah Perjanjian Hibah Daerah, di Jakarta Senin 10 Juni 2024.

Menurut Halikinnor pengembangan Bandara H.Asan Sampit meliputi beberapa tahap prioritas yaitu, tahun 2024 rencana perpanjangan runway, tahun 2025 rencana pelebaran runway, tahun 2026 pelebaran apron, pembangunan gedung pertolongan kecelakaan penerbangan dan pemadaman kebakaran (PKP-PK), serta perluasan gedung terminal existing, dan tahun 2027 pembangunan terminal baru, perpanjangan runway tahap II, dan displacement runway.

BACA JUGA :  Diskominfo Kotim Sosialiasi ARPENA SPBE Tahun 2024

“Mulai tahun 2024 sampai 2027 pengembangan Bandara H Asan Sampit akan kita laksanakan,” katanya.

Bandara

Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, kata Halikinnor memiliki potensi penerbangan yang besar, terutama dengan adanya 53 perusahaan besar di sektor perkebunan kelapa sawit dan perusahaan pertambangan.

“5.474 orang dari unsur pimpinan perusahaan perkebunan kelapa sawit diperkirakan akan menggunakan transportasi udara untuk perjalanan bisnis, terutama ke pulau Jawa,” jelasnya.

Selain itu tambah Halikinnor, potensi perjalanan udara juga datang dari masyarakat umum, ASN, dan perusahaan di Kabupaten Seruyan yang hanya berjarak 3 jam perjalanan darat.

” Perjalanan udara selain warga Kotim, masyarakat umum, ASN dan perusahaan di Kotim. Kabupaten tetangga seperti Seruyan dengan jarak perjalanan darat yang sangat dekat pasti akan ikut menggunakannya,” tambahnya.

BACA JUGA :  Pemkab Kotim Tunggu Keputusan Kemenhub Untuk Lakukan Perpanjangan Landasan Bandara Sampit

Jika perpanjangan runway dari 2.060 meter menjadi 2.250 meter pada tahun 2024 ini terang Halikin,” Maka Bandara h Asan Sampit akan dapat meningkatkan pelayanan angkutan penumpang udara di wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur dan sekitarnya,” pungkas Halikin.

Diketahui kondisi Eksisting Bandara H.Asan Sampit saat ini hanya mampu melayani pesawat jenis ATR-72 dan B737-500, maka pengembangan bandara ini kedepannya sangat diperlukan untuk melayani pesawat berbadan besar.

Dengan luas wilayah mencapai 16.796 Km persegi, yang terdiri dari 17 Kecamatan, 17 Kelurahan, dan 168 Desa, pengembangan Bandara H.Asan Sampit menjadi sangat penting untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan mobilitas penduduk.


Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

You cannot copy content of this page

Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca