Seorang kai di Sampit yang sempat viral karena aksi Freestylenya ini ternyata diam-diam Master Catur yang juga mengikuti Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Kotim 2022.
Kai viral karena aksi freestylenya diatas motor itu yang dianggap cukup berbahaya, ternyata merupakan Master Catur andalan kota Sampit,Kotawaringin timur yang meraih medali emas yang nantinya akan berlaga di Porprov Kalteng mewakili kotawaringin timur.
Amat disayangkan Kai Frestyle alias Supian Hasyim itu yang merupakan Master Catur sempat merasa kecewa karena tidak mendapatkan uang pembinaan dari juara yang ia peroleh.
Videonya kembali viral setelah membuang medali emas cabang catur yang ia peroleh itu, dan telah merobek sertifikat penghargaan, saat direkam oleh masyarakat terkait kemenangannya itu.
“Tidak ada gunanya, cuman dapat medali dengan sertifikat aja ini, gak ada uangnya. ” ucapnya saat ditanya oleh masyarakat beberapa waktu lalu.
Baca Juga : Kasus Anak 12 Tahun di Sampit Kabur Dari Rumah, Jadi Tanda Tanya Besar !?
Warganet Kotawaringin Timur memviralkan video tersebut melalui sebaran media sosial Whatapps grup, dan sontak menjadi perbincangan publik.
Terkait perihal itu masyarakat menyentil KONI Kotawaringin Timur untuk memberikan penjelasan terkait hadiah dan uang pembinaan dari peserta Pekan Olahraga Kabupaten cabang olahraga catur itu.
Ahyar Umar, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kotawaringin Timur menyebutkan jika untuk Cabang Catur tidak termasuk kedalam Cabang Olahraga PERCASI.
“Terkait hal ini ditegaskan bahwa cabang olahraga catur itu tidak masuk Percasi, dalam artian hanya tambahan dalam kegiatan event Porkab. Karena ini adalah Multievent maka tidak ada disediakan hadiah uang pembinaan, namun tetap mendapatkan uang bonus yang disediakan pemerintah daerah yang disalurkan kepada Koni,” ucap Ahyar pada Jum’at, 10 Juni 2022.
Pantauan MentayaNet.com ia menerangkan jika uang bonus akan diberikan saat ramah tamah bersama atau pembubaran para atlit semua cabang olahraga masing-masing kecamatan yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat.
“Anggaran sudah disalurkan oleh Pemerintah Daerah sebesar Rp25 juta/kecamatan untuk pemenang Atlit yang sudah memperoleh juara masing cabang turnamen yang diikutinya,” tegasnya.
Baca Juga : Bupati Seruyan Yulhaidir Terpilih Sebagai Ketua Umum AKPSI, Akan Perjuangkan Plasma Bagi Masyarakat
Ia menegaskan jika bonus Atlit disalurkan melalui masing-masing Kecamatan, bukan berarti tidak mendapatkan bonus hanya saja belum dilaksanakan.
Atas kejadian video yang viral itu, Ahyar menekankan untuk tidak berkecil hati untuk uang bonus. Pasalnya, uang bonus akan diberikan dengan kisaran yang berbeda-beda sesuai bidang yang diikutinya.
Kendati demikian ia juga memberikan semangat kepada para atlit yang siap bertempur kembali dalam persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Tengah pada tahun 2023 mendatang, yang mana Kotawaringin Timur menjadi tuan rumah dalam pelaksanaannya.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Respon (2)
Komentar ditutup.