Pemerintah Kecamatan Mentaya Hilir Utara (MHU) akan menggelar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-56 tingkat kecamatan yang berpusat di Desa Bagendang Tengah.
Desa Bagendang Tengah, yang dikenal sebagai salah satu desa yang banyak menorehkan prestasi, dipilih sebagai tuan rumah kegiatan ini.
Camat Mentaya Hilir Utara, Muslih, menyebutkan bahwa kegiatan ini akan dilaksanakan pada tanggal 28 Juni 2025 mendatang. Melalui persiapan MTQ ke-56 ini, diharapkan dapat mengangkat nilai-nilai ukhuwah islamiah antar sesama.
“Pergelaran MTQ kecamatan MHU akan dilaksanakan pada bulan ini, pusatnya di desa Bagendang Tengah,” ungkap Muslih kepada MentayaNet pada Selasa, 03 Juni 2025.
Desa Bagendang Tengah sendiri dikenal sebagai desa yang memiliki semangat keagamaan yang kuat dan masyarakat yang religius.
Ia meminta MTQ ke-56 dapat berjalan dengan sukses dan meningkatkan semangat keagamaan di masyarakat sekitar.
Mengikuti MTQ dapat membawa banyak manfaat, seperti meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an, memperdalam pemahaman tentang agama Islam, dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya nilai-nilai spiritual dalam kehidupan sehari-hari.
“MTQ juga dapat menjadi ajang untuk meningkatkan silaturahmi dan ukhuwah islamiah antar masyarakat,” bebernya.
Namun, saat ini kecamatan MHU menghadapi kendala mencari peserta yang menggeluti tahfidz Qur’an, terutama dalam kategori Tahfidz 5 juz, 10 juz, dan 30 juz.
Muslih berharap bahwa keterbatasan ini dapat teratasi, terutama menjelang pelaksanaan MTQ kabupaten Kotawaringin Timur pada bulan Oktober di Kota Sampit.
Muslih menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk turut menyemarakkan kegiatan di Desa Bagendang Tengah, kecamatan Mentaya Hilir Utara.
“Kami mengharapkan MTQ ke-56 dapat berjalan dengan sukses dan meningkatkan semangat keagamaan di masyarakat,” tutupnya.
Baca Juga :
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
