Anggota DPRD Kotim, Syahbana menyampaikan bahwa pemerintah harus bisa melihat bahwa dalam perkembangan pertanian di daerah tidak hanya melihat melalui peningkatan sarana prasarana dan infrastrukturnya semata.
“Namun pemerintah juga harus melihat dari sisi lain seperti pemberdayaan dan pembinaan petani itu sendiri. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia yang nantinya mampu mengimbangi pembangunan di sektor pertanian,” ujarnya pada Sabtu 12 Oktober 2024.
Menurut Syahbana, pentingnya sektor pertanian sebagai peran kunci dalam pemulihan ekonomi secara daerah maupun nasional. Hal ini dilakukan sehingga pertanian menjadi sektor strategis yang harusnya didukung untuk terciptanya ketahanan pangan.
“Perlu adanya dukungan dari pemerintah untuk menginisiasi adanya program pemberdayaan petani baik itu sistem pertanian modern ataupun dalam hal meningkatkan hasil produksi para petani,” tegasnya.
Apalagi menurutnya saat ini Pemerintah Kotim sudah memiliki peraturan daerah berkaitan dengan perlindungan petani. Sehingga dengan adanya payung hukum tersebut dapat menjadi dasar.
Sementara itu, pemerintah daerah telah memberikan bantuan berupa alsintan untuk mengembangkan sektor pertanian bagi petani. Disisi itu, tidak hanya dalam peningkatan fasilitas namun juga peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang ini.
“Seperti yang kita ketahui Kodim memiliki wilayah yang menjadi salah satu pusat aktivitas pertanian padi, sayur mayur hingga buah-buahan bahkan tersebar tidak hanya di satu Kecamatan, namun beberapa Kecamatan baik itu di wilayah Selatan maupun wilayah Barat,” tukasnya.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.