banner 130x650

PT Sinarmas Blokade Akses Utama Desa di Kuala Kuayan, Waket II DPRD Kotim Meradang !

Sinarmas
Foto : PT Sinarmas menutup akses jalan ke desa yang ada di Kecamatan Mentaya Hulu

Jalan perbatasan di wilayah Kecamatan Mentaya Hulu, Kuala Kuayan menuju beberapa desa setempat kembali ditutup dengan sengaja oleh PT Sinarmas.

Ditinjau langsung oleh Wakil Ketua II DPRD Kotim, H Hairis Salamad yang hendak berkunjung ke Desa Teweh Hara guna menjenguk keluarga alami hambatan perjalanannya.

Kejadian yang sudah mengganggu aktivitas warga itu sempat menuai protes dari masyarakat Kecamatan Mentaya Hulu terhadap perusahaan PT Sinarmas yang dinilai semaunya.

“Inilah dampak dari kebijakan perusahaan. Benar-benar menghambat aktivitas masyarakat dan hampir lumpuh tanpa ada kendaraan yang dapat masuk,” ujar H Hairis Salamad pada Minggu, 14 Januari 2024.

Sinarmas
Foto : PT Sinarmas menutup sejumlah akses jalan desa di Kecamatan Mentaya Hulu, Kuala Kuayan (ist)

“Ini sangat tidak benar,” tambahnya.

Dirinya akan melontarkan surat edaran terhadap perusahaan bandel itu agar ditindak lanjuti di Polres Kotim dan Polda Kalimantan Tengah.

BACA JUGA :  Waspada! Aksi Tawuran di Sampit Kian Merajalela

H Hairis Salamad menekankan agar tidak ada perusahaan lain yang melakukan hal demikian. Selain membuat masyarakat terbelenggu tak dapat mencari rezeki, warga asing harus masuk dengan izin dengan ketat.

Ia sangat menyayangkan PT Sinarmas Group menutup 3 pos akses jalan masuk utama yang terdiri Pos 05, Pos 28 dan Pos 31. Beberapa masyarakat mengeluh tak dapat melakukan mata pencaharian seperti biasa, akibat dampak penutupan portal jalan.

Sinarmas
Foto : Jalan masuk ke desa di Kuala Kuayan sepi pelintas akibat dari di tutup

Ketika dikonfirmasi MentayaNet.com, Wakil Ketua II DPRD Kotim ini menegaskan dan mengecamkan PT Sinarmas agar lebih cerdas dalam melakukan tindakan. Pasalnya masyarakat akan bertindak dan membuat kebijakan sendiri.

“Kalau sampai ada warga sakit dan berujung meninggal dunia karena akses jalan ditutup seperti ini, maka jangan salahkan masyarakat yang akan memberikan pembalasan,” tekan H Hairis dengan geram.

BACA JUGA :  Libur Telah Usai, DPRD Kotim Laksanakan 2 Rapat Paripurna Sekaligus !

Tersorot puluhan kontainer badan truk dilepaskan untuk menutup bahu jalan di kawasan tersebut. Hingga sampai saat ini, Ratusan personel Polres Kotawaringin Timur telah melakukan penjagaan setidaknya telah 5 hari lamanya.

Kendati demikian, ia akan tetap melakukan pembelaan terhadap masyarakatnya terutama di wilayah Daerah Pemilihan (Dapil) 5 yang merupakan kawasan Wakil Ketua II DPRD Kotawaringin Timur.


Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

You cannot copy content of this page

Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca