banner 130x650

Warga Swadaya Tambal Jalan Berlubang, Dinas Terkait Diminta Rutin Cek Jalan Rusak

Warga

Prihatin dengan kondisi ruas jalan Sampit-Pangkalan Bun KM 67 RT 006 Desa Bangkal Kecamatan Seruyan Raya yang banyak jalan berlubang hingga sejumlah warga memgambil inisiatif melakukan penambalan secara swadaya.

Menurut Sumardi, Ketua RW setempat, jalan rusak dan berlubang itu dalam sepekan terakhir telah mengakibatkan sejumlah pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan.

“Kami sangat prihatin dengan kondisi itu, kami bersama beberapa warga secara swadaya melakukan penambalan jalan berlubang menggunakan semen cor,” ungkapnya, Senin (3/2/2024).

Dia berharap pemerintah melalui dinas terkait segera turun kelapangan untuk mengecek dimana titik-titik jalan yang rusak untuk menekan angka kecelakaan dijalan raya.

BACA JUGA :  Saksikan Group Madihin Jhon Tralala di Malam Penutupan MTQH ke-XVII dan PSQ Kabupaten Seruyan

Warga

“Harapan kami sebagai masyarakat kepada dinas terkait bisa secara rutin memantau jalan-jalan yang mengalami kerusakan karena sudah sering terjadi kecelakaan di wilayah kami,” harapnya.

Ditambahkan Sapanto warga setempat, dilokasi yang diperbaiki tersebut sudah sering terjadi kecelakaan, baik pengendara roda dua maupun roda empat yang menurutnya ada pemgendara roda dua yang mengalami patah kaki.

“Suda sering terjadi kecelakaan disini karena tidak tahu bahwa ada lubang yang cukup dalam disisi pinggir jalan aspal itu,” ungkap Sapanto.

BACA JUGA :  MoU, Pengadilan Negeri Sampit Mengandeng Pemkab Seruyan Dalam Rangka Meningkatkan Pelayanan Publik

Pantauan MentayaNet di lapangan, jalan lintas Sampit-Pangkalan Bun dipadati kendaraan baik roda dua maupun roda empat bahka truk-truk bertonase besar bermuatan CPO dan buah kelapa sawit.


Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

You cannot copy content of this page

Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca