Dinas Perpustakaan dan kearsipan Kabupaten Kotawaringin Timur menggelar acara pemilihan Duta Baca Pelajar untuk sederajat, yang membuat banyak peserta tampil memukau dan epik.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Hj Rusnah menyebutkan acara Pemilihan Duta Baca Pelajar merupakan acara rutinan yang senantiasa dilaksanakan oleh dinas ini. Kegiatan ini sempat terjeda karena akibat pandemi covid-19 yang melanda kabupaten kotawaringin timur.
“Pemilihan duta baca ini dikhususkan untuk pelajar SMA/Sederajat untuk melihat secara langsung bakat-bakat yang mereka miliki. Terutama yang menyukai dibidang sastra dan bahasa. Anak – anak di kabupaten kotawaringin timur memiliki potensial yang sangat mumpuni,” ucap Hj Rusnah kepada awak media pada Kamis, 11 Agustus 2022.
Ia menyebutkan, pemenang juara 1 dalam pemilihan Duta Baca ini akan bertanding kembali di tingkat provinsi. Kemudian bagi yang berhasil menyambet juara 1 di tingkat provinsi akan di pertandingkan secara Nasional atau 34 provinsi di Indonesia pada akhir tahun mendatang.
Pelaksanaan pemilihan Duta Baca ini berlaku untuk seluruh peserta didik SMA/Sederajat yang berada wilayah kabupaten Kotawaringin Timur. Terpantau sebanyak 10 sekolah di Kotim yang mengirimkan perwakilannya untuk siap menunjukkan semua potensial yang dimiliki.
“Kita sangat mengapresiasi anak-anak yang sudah berani menujukkan dirinya, guna mengikuti kegiatan pemilihan Duta Baca,” tutur Hj Rusnah.
Dirinya menerangkan, walaupun persiapan di kabupaten hanya dalam hitungan bulan untuk menuju di Provinsi, namun dirinya optimis perwakilan kontingen Kabupaten Kotawaringin Timur mampu memberikan yang terbaik saat berkompetisi di Kota Cantik, PalangkaRaya.
Baca Juga : Muslim Fashion Festival Sampit di Aquarius Megah dan Meriah, Intip Keseruannya!
Seleksi ini pemilihan Duta Baca ini meliputi dari administrasi, wawancara, presentasi program kerja. Tahap yang dilakukan secara ketat ini guna membuat seluruh peserta tertib dan mematuhi semua aturan yang diberikan panitia penyelenggara.
“Kami beraharap tahun depan itu mampu lebih dipersiapkan, terutama untuk kriteria dan seleksi peserta lebih banyak. Tentunya uluran dari tangan pemerintah daerah, guna mendukung pemilihan Duta Baca kedepannya,” tegasnya.
Kendati demikian, Hj Rusnah memberikan dukungan kepada seluruh peserta yang bertanding. Ditekankan untuk tetap terus positif dan berjuang sesuai kemampuan secara maksimal.
Terpisah, Rendie Tuah Pratama salah seorang peserta pemilihan Duta Baca dari SMA Negeri 3 Sampit menyebutkan dirinya sangat antusias, dan bersyukur menjadi perwakilan sekolah. Pemilihan Duta Baca Pelajar ini juga merupakan pengalaman yang sudah sangat luar biasa baginya.
“Persiapan dan latihan serta banyak belajar itu pasti, yang paling penting mental dan juga potensial diri harus tetap di persiapkan dengan baik,” tutup Rendie.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Respon (2)
Komentar ditutup.