Kondisi sangat memprihatinkan SD Negeri 3 Bangkal, Kecamatan Seruyan Raya, Kabupaten Seruyan harus belajar secara lesehatan tanpa menggunakan sarana dan prasarana dari sekolah.
Menurut salah satu orang tua peserta didik yang sekolah di SD Negeri 3 Bangkal itu menyebutkan sehari-hari peserta didik terpaksa belajar secara lesehan lantaran di ruang Kelas VI pada sekolah tersebut belum tersedia kursi dan meja untuk menunjang aktivitas belajar mengajar.
“Kami selaku orang tua murid berinisiatif membeli meja masing-masing untuk anak kami karena kasian kan anak-anak belajar tanpa meja,” ungkap salah satu orang tua peserta didik yang tak mau disebutkan namanya kepada MentayaNet.com.
Saat dikonfirmasi, Amardani selaku Kepala Sekolah SD Negeri III Bangkal menjelaskan kegiatan belajar secara lesehan di kelas 6 SD Negeri 3 Bangkal itu sudah berlangsung sejak 2 tahun terakhir.
Dalam kondisi seperti saat ini tentunya mengganggu konsentrasi peserta didik, sehingga tidak dapat maksimal dalam menyerap pelajaran di sekolah.
Baca Juga :
Sufiansyah Apresiasi MPLS di Lingkup Kecamatan Baamang Tanpa Perpeloncoan
“Iya kursi dan meja belum ada. Permintaan fasilitas pun sudah diajukan pihak sekolah ke Dinas Pendidikan Kabupaten Seruyan. Namun hingga saat ini belum juga terealisasi sehingga siswa terpaksa belajar secara lesehan,” ungkap Amardani pada Kamis, 13 Juli 2023.
Dari sorotan MentayNet.com pihak sekolah berharap pemerintah daerah bisa secepatnya merealisasikan fasilitas meja dan bangku untuk menunjang aktivitas belajar peserta didik.
Kendati demikian, banyaknya harapan orang tua peserta didik agar anak-anak mereka dapat belajar secara normal, agar tidak mengganggu konsentrasi saat belajar. Meski memiliki keterbatasan fasilitas, para siswa/siswi tetap bersemangat bersekolah.
“Mereka membawa meja masing-masing dari rumah sembari belajar sambil lesehan,” pungkasnya.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.