banner 130x650

DPRD Kotim : Inovasi PAD Jangan Bebankan Ke Masyarakat Dong !

Penerangan
Foto : Riskon Fabiansyah - Anggota DPRD Kotim

Fraksi Golkar DPRD Kotim, Kalimantan Tengah mendorong pemerintah terus menggali dan meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD), namun upaya-upaya itu jangan sampai membebani masyarakat. 

“Perlu kreatifitas dan inovasi anggaran di Kotim, tentu dengan tidak membebani rakyat. Terlebih lagi kita telah memasuki pasca bencana COVID-19,” kata Riskon pada Kamis, 07 Juli 2022.

Pandemi COVID-19 yang juga melanda daerah ini sejak Maret 2020 lalu, membawa dampak buruk hampir di semua bidang. Pandemi virus mematikan itu tidak hanya merenggut banyak korban jiwa, tetapi juga mengganggu bidang-bidang lain seperti pendidikan, ekonomi dan lainnya.

Baca Juga :

Meledak! Eks Tenaga Kontrak Kotawaringin Timur Besok Demo Besar

Banyak perusahaan yang gulung tikar sehingga pekerjanya kehilangan pekerjaan. Sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) juga tidak luput dari imbas pandemi tersebut.

BACA JUGA :  Hairis Salamad Inginkan Jembatan Penghubung Antar Kecamatan

Saat ini kasus COVID-19 terus melandai sehingga aktivitas masyarakat berangsur normal. Kegiatan ekonomi masyarakat juga mulai menggeliat sehingga perlu dukungan pemerintah agar perekonomian cepat kembali pulih.

“Pemerintah daerah harus melakukan langkah cepat dan strategis dalam rangka recovery pasca bencana untuk masyarakat cepat pulih di berbagai bidang,” tambah Riskon.

Saat ini diperlukan kebijakan-kebijakan yang bisa memberi kemudahan bagi masyarakat untuk kembali bangkit menjalankan usaha mereka. Kebijakan bupati membebaskan pajak selama enam bulan pertama bagi masyarakat yang baru merintis usaha, dinilai akan sangat membantu.

Baca Juga :

Catat! Sekda Kotim Jamin Jatuhkan Hasil Evaluasi Tekon Siluman Yang Tak Ikut Seleksi

Meski begitu, pemerintah daerah diharapkan tetap berusaha maksimal mencapai target-target pembangunan yang telah ditetapkan. Masih banyak harapan masyarakat yang harus diwujudkan sehingga memerlukan sumber dana yang memadai.

BACA JUGA :  Ketua DPRD Kotim, Apresiasi Bupati Kotim Dalam Menurunkan Angka Stunting

Dia berharap kekurangan yang terjadi selama 2021 lalu menjadi bahan evaluasi agar bisa diperbaiki pada 2022 ini. DPRD mendorong seluruh satuan organisasi perangkat daerah untuk terus meningkatkan kinerja dalam mendukung pencapaian target pembangunan.

“Secara kuantitatif capaian angka-angka yang disebutkan dalam laporan pada 2021, mulai dari perencanaan, capaian target maupun daya serap anggaran perlu menjadi perhatian kita semua, karena belum sepenuhnya sesuai dengan apa yang menjadi harapan kita semua,” demikian Riskon Fabiansyah.


Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

You cannot copy content of this page

Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca