Anggota DPRD Seruyan,Benyamin Pasambe, meminta kepada Dinas Perikanan setempat, guna membantu nelayan dalam mengoptimalkan sektor perikanan agar dapat meningkatkan kesejahteraan.
Hal ini diungkapkan oleh Anggota DPRD Seruyan, Benyamin Pasambe yang menyebutkan peningkatan serta oprimalisasi sangat diperlukan oleh nelayan setempat yang berada di Kabupaten Seruyan.
“Kita harap Diskan Seruyan bisa membantu nelayan tangkap maupun budidaya dalam upaya meningkatkan sektor perikanan di ‘Bumi Gawi Hantantiring’ ini, salah satu caranya bisa memberikan edukasi ataupun sosialisasi terkait hal tersebut,” kata Benyamin kepada MentayaNet.com.
Baca Juga : Sekda Seruyan Buka Secara Resmi Sosialisasi dan Koordinasi Bulan Imunisasi Anak Nasional
Selain itu, cara lainnya yakni membantu bibit, pakan dan keramba untuk nelayan budidaya, sedangkan nelayan tangkap memberikan alat tangkap, transportasi air serta yang tidak kalah pentingnya yakni menabur bibit ke sungai ,sehingga populasi ikan tetap terjaga.
Ia menerangkan, dengan terkelola baik sektor perikanan yang ada diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat khususnya mereka yang bekerja sebagai nelayan, hal tersebut juga dimaksud supaya nelayan bisa sejahtera dengan memaksimalkan potensi yang dimiliki Seruyan.
“Potensi perikanan di Seruyan cukup besar, oleh karena itu sudah semestinya menjadi perhatian pemerintah untuk membantu nelayan dalam mengelolanya dengan baik,” katanya.
Politisi Partai Gerindra ini menyampaikan, sebagai daerah yang berada di pesisir laut, Seruyan memiliki kekayaan laut yang melimpah, namun ia juga mengatakan kekayaan tersebut harusnya bisa dikelola sendiri oleh masyarakat.
Baca Juga : Aduh! Seorang Duda di Sampit Tertangkap, Ternyata Pengguna Sabu
“Selama ini yang diuntungkan adalah tengkulak, sementara nelayan hanya mendapatkan sedikit keuntungan, karena harga yang kerap tidak menentu, sehingga hal tersebut berdampak pada nelayan,” jelasnya.
Dia berharap dinas terkait bisa memberikan solusi sebagai upaya ke depan agar masyarakat nelayan itu bisa mengelola secara mandiri, karena memang dalam pemasaran sendiri para nelayan cukup kesulitan.
“Oleh sebab itu, kita harap persoalan ini bisa diatasi sehingga nelayan tidak kesulitan dalam menjual hasil tangkap maupun budidaya ikan mereka,” demikian Benyamin.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Respon (2)
Komentar ditutup.