banner 130x650

Halikinnor Akan Segera Mengumpulkan Para Perwakilan Perguruaan Tinggi di Kotim

Bupati Kabupaten Kotawaringin Timur, H. Halikinnor akan segera mengumpulkan enam perwakilan dari perguruan tinggi di Kotim untuk membahas dan menindaklanjuti arahan dari Gubernur Kalteng Sugianto Sabran.

Adapun keenam perguruan tinggi yang akan dikumpulkan oleh Bupati Kotim yaitu Darwan Ali Sampit, STIH Habaring Hurung, STIE Sampit, Akbid Muhammadiyah Sampit, STKIP Muhammadiyah Sampit, dan Politeknik Sampit.

“Saya akan melakukan pertemuan bersama keenam perwakilan perguruan tinggi yang ada di Kotim. Karena Gubernur ingin universitas yang ada di Sampit dimerger menjadi satu, kami akan mengundang para rektor dari setiap universitas meminta tanggapan mereka,” kata Bupati Kotim, Halikinnor, 12 Januari 2024.

Sebelumnya pada saat upacara HUT Kotim Ke-71 Gubernur Kalteng ingin membangun universitas provinsi di daerah setempat dan mendukung rencana itu, dirinya meminta agar semua perguruan tinggi yang ada di Kota Sampit dapat dimerger menjadi satu.

BACA JUGA :  Pemerataan Guru Menjadi Hal Penting Dalam Mewujudkan Kualitas Pendidikan

Pemkab Kotim tentu menyambut baik keinginan dari Gubernur Kalteng tersebut dengan harapan dapat meningkatkan kualitas dari Sumber Daya Manusia (SDM) di Kotim. Halikinnor berharap SDM di Kotim minimal lulusan sarjana strata 1 (S-1), sedangkan berdasar data saat ini pendidikan rata-rata di Kotim adalan SMA/sederajat.

“Jika semua universitas dimerger menjadi satu maka pembinaan, bantuan, dan lainnya dari pemerintah bisa lebih mudah. Pemkab Kotim juga akan menyediakan lahan kurang lebih 100 hektare untuk lokasi pembangunan universitas provinsi,” ucapnya.

BACA JUGA :  Disbudpar Kotim Gelar Education Culture Museum Pameran dan Culinary, Hadirkan Artis Ibukota !

Halikinnor mengatakan perlu waktu ekstra untuk menyediakan lahan 100 hektare dalam satu hamparan di dalam Kota Sampit yang cukup padat penduduk. Dirinya akan memperhitungkan daerah luar kota, tetapi dirinya akan mengupayakan lahan tersebut paling lambat di tahun 2025 sudah siap.


Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

You cannot copy content of this page

Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca