Klinik Bisnis sebuah platform pembinaan dan pengembangan UMKM. Setelah berhasil selenggarakan Kelas Klinik Bisnis di tahun pertama, kini Kelas Klinik Bisnis kembali diselenggarakan untuk pelaku UMKM se-Indonesia di angkatan kedua tahun 2022, di Palangka Raya, 18 Mei 2022.
Kelas Klinik Bisnis atau KKB merupakan salah satu program unggulan Klinik Bisnis yang secara gratis dan konsisten mewadahi para penggiat UMKM, mitra Klinik Bisnis, ataupun peserta umum yang ingin belajar seputar pengembangan bisnis.
Koordinator Klinik Bisnis menerangkan tujuan dari terselenggaranya Kelas Klinik Bisnis. “Ini Kelas gratis dimana memang tujuan kami untuk memberikan manfaat kepada para pelaku usaha secara umum, tak terkecuali mitra UMKM binaan Klinik Bisnis”. Tegas Muhammad Asary.
Menghadapi era digital ini, tantangan yang harus seorang entrepreneur hadapi adalah arus globalisasi. Salah satu yang mempengaruhi adalah pemasaran produk atau jasa melalui pasar online baik itu melalui website, marketplace, ataupun social media lainnya.
Baca Juga : Terbaru! Resmi 25 UMKM Tepilih Sebagai Mitra Klinik Bisnis Tahun 2022
Beranjak dari hal tersebutlah melatarbelakangi Klinik Bisnis mengangkat tema “Potensi Pasar Online di Era Digitalisasi” pada Kelas Klinik Bisnis Vol 1.1 ini.
“Kelas Klinik Bisnis Vol 1.1 menghadirkan pemateri yang sangat luar biasa yang mampu menguasai tema kali ini. Dia adalah Ferry Dafira, seorang business coach, owner Gratyo BusinessVersity yang sudah berpengalaman memberikan mentoring seputar bisnis”. Ungkap Risfa Nur Aisyah, humas Klinik Bisnis.
Melalui pemaparannya Coach ferry Dafira menyampaikan bahwa “Kita sudah berada di zaman digital, dimana telah banyak orang mengakses internet. Untuk itu dirasa perlu membangun personal branding melalui sosial media”. Tutur founder dan CEO Marchandise Market ini.
Potensi Pasar Online di Era Digital yang sangat besar di dunia, maka harusnya ini membuka mata kita untuk saatnya tampil di dunia internet yang dapat menjangkau skala lebih besar agar tidak rentan terhadap krisis.
Coach Ferry Dafira juga memberikan tips 3 langkah mudah untuk mulai mempersiapkan planning di dunia digital; Pertama, Existence; dimana kita harus tampil dulu di internet, Kedua, Interception; yaitu dengan memasang iklan di setiap media sosial, dan Ketiga, Reltransion (Relationship and Transaction); yaitu memiliki database klien sehingga bisa mengirim pengingat ataupun broadcast produk kita.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Respon (1)
Komentar ditutup.