Pemerintah Daerah Kabupaten Seruyan gelar Bimbingan teknis perencanaan, penganggaran, penatausahaan, penangungjawaban keuangan daerah dan persiapanm SP2D online yang terintegrasi SIPD RI.
Pj Bupati Seruyan, Djainuddin Noor membuka rangkaian Bimtek itu yang dilaksanakan di Hotel Neo Kuta Legian Bali. Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) perencanaan, penganggaran, penatausahaan, pertanggungjawaban keuangan daerah dan persiapan SP2D Online yang terintegrasi SIPD RI diminta dapat diterapkan secepat mungkin.
SIPD atau Sistem Informasi Pemerintahan Daerah adalah sistem informasi yang digunakan sebagai sistem perencanaan pembangunan daerah dan sistem keuangan daerah serta sistem pemerintahan daerah yang lain.
Hal ini termasuk sistem pembinaan dan pengawasan pemerintah daerah yang bertujuan untuk meningkatkan dan memudahkan percepatan dalam pengawasan dan pelayanan publik.
“Bimbingan teknis ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mempercepat dan mengimplementasikan SIPD sebagai upaya mempermudah dalam pengambilan keputusan serta dapat menghasilkan suatu data yang akurat,” kata Pj Bupati Seruyan pada Selasa, 21 Mei 2024.
Diterangkan olehnya, melalui persiapan penggunaan SP2D online merupakan salah satu program yang diperlukan kesiapannya serta sosialisasi sejak dini guna kepada seluruh SKPD dalam penggunaan SP2D online.
Kendati demikian, mengungkapkan kegiatan Bimbingan Teknis ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas para pengelola keuangan perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Seruyan.
“Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan setiap PPK di SKPD, Bendahara Penerimaan/Pengeluaran, Bendahara Pembantu dan Penyusun Laporan Keuangan SKPD dapat memantapkan pengetahuan dalam penatausaha keuangan daerah. Serta lebih banyak bertanya dan berdiskusi dengan narasumber,” pungkasnya.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.