Jelang hitungan jam pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran dan Hadits (MTQH) ke-17 dan Festival Seni Qasidah (FSQ) Tingkat Kabupaten Seruyan tahun 2024, Pemerintah Daerah Kabupaten Seruyan terus mematangkan persiapan.
Camat Seruyan Raya, M Abdi Radhiyanie menyebutkan telah mematangkan dalam seluruh aspek. Salah satunya segi sarana prasarana hingga pelayanan bagi tiap Qori- Qoriah selama perhelatan MTQH ke-17 & FSQ yang akan digelar 15 – 20 Juli 2024 dihalaman utama Desa Selunuk, Kecamatan Seruyan Raya.
“Alhamdulillah semua kafilah sudah datang. Sehingga mereka tinggal mempersiapkan diri dalam malam pembukaan. Selain itu diharapkan juga semua kafilah menjaga kesehatan dalam perlombaan berlangsung,” ucap Abdi kepada MentayaNet pada Senin, 15 Juli 2024.
Tersorot dalam persiapan MTQH ke-17 dan FSQ tingkat Kabupaten Seruyan tahun 2024 telah mencapai 70 persen. Kegiatan ini akan dimeriahkan dengan 100 penari kolosal dari pelajar di wilayah kecamatan Seruyan Raya, Kabupaten Seruyan.
Selain itu, seluruh kafilah dipastikan telah melakukan registrasi ulang dalam cabang lomba yang diikuti.
“Untuk kesiapan, sampai saat ini sudah diangkat 70-90 persen, finishing nya nanti di pagi hari ini,” ujarnya, saat persiapan lanjutan MTQ.
Ia mengatakan, persiapan Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadits ke-17 (MTQH) dan Festival Seni Qasidah (FSQ) telah dipersiapkan sejak 2 bulan terakhir dengan optimal.
“Runddown, dan kesiapan LO juga Koordinator saat ini sudah menyampaikan kesiapannya. Selanjutnya, akan dilaksanakan rapat final,” katanya.
Dirinya berharap, melalui event ini, ketertarikan masyarakat untuk belajar lebih meningkat. Serta, mampu mendorong individu untuk lebih giat dalam beribadah khususnya dalam mengaji dan mengasah ilmu dibidang agama.
Maka dari itu, kata dia, koordinator di tiap kecamatan sudah terbentuk, untuk selanjutnya bisa maksimal dalam mengajak masyarakat untuk hadir dan menonton tiap acara yang akan dilaksanakan selama satu pekan ini.
Sementara itu, PJ Bupati Seruyan Drs H Djainuddin Noor menerangkan bahwa sangat mengapresiasi rangkaian yang dipersiapkan panitia. Selain dari segi venue, keamanan dan sarana prasarana seperti toilet dari PUPR telah disiapkan sedemikian rupa.
“Lokasinya sangat strategis, sehingga akses kendaraan dapat leluasa berputar dan menurunkan kafilah di dekat area panggung. Ditambah dengan ramainya pengunjung di pasar rakyat menjadikan minat masyarakat,” ujarnya.
Kendati demikian, Ia meminta kepada seluruh peserta dapat menampilkan dengan sebaik mungkin. Disisi yang sama, senantiasa bersyukur dan tidak pernah putus asa dalam belajar ilmu agama.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.