Warga Desa Bapeang Usulkan Bantuan Bibit Ikan, DPRD Kotim

Anggota DPRD Kotim, Kalimantan Tengah saat melakukan reses ke Desa Bapeang di Kecamatan Mentawa Baru Ketapang yang merupakan daerah pemilihannya, untuk menyerap aspirasi masyarakat.

Khozaini, Anggota DPRD Kotim menyebutkan dirinya mendapat permintaan dari kelompok tani penambak ikan di wilayah Desa Bapeang agar pemerintah daerah memberikan bantuan bibit untuk usaha mereka.

“Saat saya melakukan reses di Desa Bapeang, beberapa kelompok tani penambak ikan minta agar pemerintah daerah memberikan bantuan bibit ikan kepada mereka, karena selama ini para penambak ikan diwilayah tersebut belum pernah mendapatkan bantuan,” kata Khozaini pada Sabtu, 05 November 2022.

Menurutnya bantun di sektor perikanan tersebut untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, apalagi saat ini kebutuhan konsumsi ikan di daerah ini cukup tinggi, sehingga sektor perikanan masih memiliki pangsa pasar yang cukup menjanjikan.

Baca Juga :

Masyarakat Diharapkan Tidak Buang Sampah di Drainase, Fatal !

“Saat ini masyarakat sangat antusias dalam meningkatkan usaha tambak kolam ikan, tinggal pemerintah daerah yang membantu mendorong dengan memberikan bibit terhadap mereka,” ujar Khozaini.

Politisi Partai Hanura ini mengatakan, Selama ini hasil pengembangan ikan di Kabupaten Kotim masih belum maksimal sehingga berpengaruh pada produksi, Ikan yang beredar di pasaran sebagian besar hasil tangkapan nelayan, sedangkan ikan hasil budidaya masih minim.

Desa Bapeang — Photo : Ilustrasi dari tambak ikan yang modern dan mudah dilakukan di minim tempat

“Usulan atau permintaan kelompok tani perikanan terkait bibit ikan itu layak untuk direalisasikan, karena dengan bantun bibit itu masyarakat dapat mengembangkan sektor perikanan, dan diharapankan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat,” ucap Khozaini.

Dirinya juga meminta agar pemerintah daerah melalui Dinas Perikanan dan Kelautan lebih aktif lagi dalam melakukan pembinaan terhadap masyarakat pembudidaya ikan tawar dengan menggunakan kolam.

“Saya yakin kalau ada pembinaan dan bantuan bibit budidaya ikan tawar bisa berkembang karena wilayah kita memiliki potensi untuk pengembangan ikan tawar seperti patin, nila, mas, lele dan jelawat, kalau itu dilakukan dapat meningkatkan produksi ikan di daerah ini,” tutupnya.