Dinas Kesehatan Seruyan mengeluarkan kebijakan baru di sektor pelayanan kesehatan, yaitu setiap orang yang ber-KTP Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah akan mendapat pelayanan kesehatan secara gratis.
Arah kebijakan dari Pemerintah Kabupaten Seruyan tersebut dinilai timpang karena akan sangat berdampak kepada tenaga kesehatan, peralatan medis, dan anggaran pengadaan.
Hal ini yang menjadi keluhan mayoritas tenaga kesehatan yang tersebar di puskesmas maupun UPT di Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah.
Anggota DPRD Seruyan, Hj Masfuatun mengerai keadaan demikian justru hanya memberatkan satu pihak, terkhusus tenaga perawat dan persediaan alat medis yang ada di puskesmas.
“Saat reses saya menyerap aspirasi dari tenaga kesehatan. Mayoritas dari mereka mengeluh dan keberatan dengan kebijakan tersebut. Oleh karena itu, kepada Dinkes Seruyan untuk segera mengkoordinasikan dengan pimpinannya menyoal kondisi demikian,” ujar Hj Masfuatun pada Jum’at, 17 Februari 2023.
Baca Juga :
Waduh! DPRD Geram Temukan Banyak ‘Nakes Titipan’ di Kabupaten Seruyan
Politisi Partai PPP itu menambahkan, semestinya kebijakan harus disertai dengan anggaran yang memadai, tetapi pada kenyatannya tidak demikian.
Kendati demikian, ia meminta kepada Pemerintah Daerah guna memberian keadilan dan transparansi guna membantu seluruh masyarakat yang ada. Itulah yang menyebabkan banyak tenaga kesehatan mengeluh dan keberatan dikarenakan hanya menggunakan KTP Kabupaten Seruyan.
“Sesegera mungkin hal ini dapat diselesaikan. Kami mendukung saja program yang demikian, tetapi harus jelas dan adil bagi kedua belah pihak. Tidak terkesan ambisius semata tanpa memerhatikan dampak kedepannya,” pungkasnya.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.