Jajaran DPRD Seruyan, Kalimantan Tengah melakukan kunjungan reses sebuah penggerak roda ekonomi yakni Industri Kecil Menengah (IKM) di wilayah setempat.
Ketua DPRD Seruyan, Zuli Eko Prasetyo dan jajaran meninjau lokasi Sentra IKM yang berada diDesa Sungai Undang, Kecamatan Seruyan Hilir, Provinsi Kalimantan Tengah.
“Industri Kecil Menengah ini perlu sekali sentilan dari pemerintah terkait, karena merupakan aktivitas produksi berbagai jenis barang yang digunakan dalam kehidupan manusia sehari-hari,” ucap Zuli pada Senin, 22 Agustus 2022.
Baca Juga : Nahkan! DPRD Seruyan Sebut Upaya Memperjuangkan Plasma Tidak Mudah
Zuli Eko menerangkan kegiatan yang termasuk di Industri kecil ini ialah bahan yang menggunakan peralatan, modal, dan tenaga kerja dalam jumlah lebih kecil. Contoh industri kecil, antara lain perajin mebel, pembuatan tahu atau tempe, dan perajin keramik.
Pada kegiatan itu, dirinya dan jajaran menyoroti kegiatan sentra IKM bersama pihak Pemerintah Desa dan Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan (Diskoperindag) Seruyan.
Terpantau, Industri Kecl Menangah (IKM) ini memiliki ciri seperti : modal relatif kecil, teknologi sederhana, pekerjanya kurang dari 10 orang biasanya dari kalangan keluarga, produknya masih sederhana, dan lokasi pemasarannya masih terbatas (berskala lokal).
“Kedepannya kita akan berkoordinasi dengan Koperasi dan Perindustrian UMKM dan Perdagangan. Tentunya, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan, termasuk juga kita tadi melihat langsung alat maupun prasarana yang ada di Sentra IKM ini,” tukasnya.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.