Sekretaris Komisi II DPRD Kotim, menanggapi keresahan sampah di Depo pembuangan sementara yang menumpuk dan meluber ke bahu jalan hingga mengganggu kenyamanan warga sekitar.
Beberapa titik depo sampah sementara di kota Sampit ini dipantau oleh Syahbana, Sekretaris Komisi II DPRD Kotim yang menyebutkan sudah mengganggu pemandangan dan membuat resah masyarakat sekitar karena bau tak sedap.
“Kalau DLH tidak mengangkut sampah dalam waktu dekat ini maka segera komisi II akan melakukan sidak ke lapangan,” ucap Syahbana pada Rabu, 20 Juli 2022.
Baca Juga : DPRD Kotim Kesal, PBS Abaikan Rapat Pembahasan Angkutan !
Dirinya mendesak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kotawaringin Timur untuk segera mengatasi permasalahan sampah di kota Sampit ini.
Menurut Syahbana membludaknya sampah di sekitar depo dikarenakan beberapa indikator, terlambatnya jadwal pengangkutan sampah serta melubernya sampah ini karena kebiasaan buruk oknum masyarakat yang tidak membuang sampah ke dalam depo. Sehingga sampah menumpuk di depan dan pembuang sampah tidak bisa lewat.
Ia juga menyebutkan mereka bisa saja segera memanggil dinas terkait untuk meminta keterangan lebih jelas apa persoalan yang kini tengah terjadi.
“Kita sayangkan juga sudah beberapa pekan ini masalah sampah ini tidak bisa juga selesaikan oleh dinas teknis,” pungkasnya.
Namun, dengan hal ini diharapkan pemerintah terkait segera bertindak cepat untuk menanggulangi kasus sampah yang kian hari semakin tidak dapat dikontrol baik.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Respon (2)
Komentar ditutup.