Anggota DPRD Kotim, Kalimantan Tengah telah kehilangan sosok hebat dalam mengajarkan ilmu-ilmu agama kepada generasi muda di Bumi Habaring Hurung.
Rambat, Anggota Komisi III DPRD Kotim menyebutkan merasa kehilangan sosok ayah, yang mana menjadi tombak utama pengajaran metode pendidikan Al-Qur’an dan Tilawah di Kotawaringin Timur.
“kita semua merasakan kehilangan, sosok luar biasa harus kembali kepada Pangkuan Tuhan. Semoga selalu mendapatkan syafaat hingga yaumil qiyamah,” ujar Rambat pada Senin, 06 Maret 2023 kepada MentayaNet.com.
Ia menjelaskan, ayah KH.Syarif Abdul Hadi Riduan bin Kh Syarif Riduan merupakan Imam besar Masjid Wahyu Al-Hadi yang mengabdikan dirinya setiap hari di Mesjid kebanggaan tersebut.
Baca Juga :
Ketua Komisi II DPRD Kotim Kesalkan Warga Buang Sampah di Plang Sanksi Adat
Diketahui jejak almarhum tidak diragukan, selain menjadi Imam Besar ia juga memimpin sebagai Ketua FKUB Kotim dan Dewan Hakim Tilawatil Qur’an.
Rambat menambahkan, banyaknya hal baik dapat di serap untuk di teladani dalam kehidupan sehari-hari agar menjadi suri tauladan yang baik untuk generasi muda.
“selalu ambil baiknya, terutama mencintai Al-Qur’an dan Shalat 5 waktu tidak di elakkan,” tegasnya.
Kendati demikian, ia mengharapkan setelah kepergian sosok KH. Syarif Abdul Hadi Riduan akan muncul penerus baru untuk di Kotawaringin Timur.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.