Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kotawaringin Timur, M. Rifqi menargetkan tingkat partisipasi pemilih pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kotim meningkat menjadi 70 persen dari yang sebelumnya pada pilkada 2020 partisipasi pemilih hanya di angka 67 persen.
“Kami tentunya targetkan partisipasi pemilih di pilkada Kotim tahun 2024 ini dapat mencapai di angka 70 persen dan naik pada pilkada tahun 2020 sebelumnya yang hanya 67 persen saja, dan mudah-mudah melalui angka tersebut dapat meningkatkan partisipasinya,” kata Ketua KPU Kotim, Muhammad Rifqi, 5 Juni 2024.
Partisipasi pemilih dalam Pilkada menjadi tantangan tersendiri bagi KPU Kotim. Karena data Pilkada sebelumnya menunjukkan partisipasi yang rendah. Untuk itu, KPU Kotim berupaya meningkatkan partisipasi pemilih Pilkada tahun ini dengan menggencarkan sosialisasi.
Rifqi menjelaskan pihaknya sudah membentuk
badan ad hoc atau struktur untuk melaksanakan tahapan-tahapan dan saat ini tahap menghadapi pemutakhiran data pemilih. Selain itu data pemilih harus dipersiapkan lebih bersih dengan mengurangi pemilih yang kurang akurat.
“Upaya untuk mewujudkan itu yang pertama sosialisasi akan terus kita tingkatkan terkait pelaksanaan pilkada ini. Salah satunya dengan jalan sehat berhadiah yang diharapkan meningkatkan partisipasi pemilih, kemudian bagaimana daftar pemilih itu lebih bersih dan akurat karena ini berdampak pemilih itu sendiri,” ucapnya.
Pihaknya berharap agar KPU Kotim bisa meningkatkan partisipasi pemilih hingga mencapai 80 persen. Namun dijelaskan juga ini bukan suatu upaya yang mudah, tapi peran KPU sebagai penyelenggara juga harus maksimal.
“Kita berharap 67 persen meningkat menjadi 80 persen di Pilkada 2024 ini untuk pemilihan gubernur dan wakil maupun bupati dan wakil Bupati. Selain itu peran semua menjadi penentu untuk menyukseskan pilkada sesuai harapan,” sebutnya.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.