KONI Kotawaringin Timur (Kotim) pada periode 2023 – 2027 kembali melantik pengurus baru dengan wajah lama yang kembali muncul. walapunpun demikian, hasil itu berdasarkan musyawarah olahraga Kabupaten yang telah digelar sebelumnya.
Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah mengapresiasi KONI yang terus menjalankan roda organisasi olahraga di Bumi Habaring Hurung. KONI sebagai wadah organisasi menjadi tumpuan harapan masyarakat dan Pemerintah setempat.
Bupati Kotim, H Halikinnor menyebutkan KONI sebagai penanggung jawab semua cabang olahraga yang tentu tidak dapat berjalan dengan sendirinya. Hal ini sesuai dengan yang diatur dalam mekanisme organisasi, bahwa KONI memiliki kepengurusan yang secara teknis mempersiapkan para atlit.
“Tugas KONI ini juga sangat penting,mulai dari mempersiapkan para atlit, penjaringan, pembibitan, pembinaan dan pengembangan prestasi untuk mendapatkan atlit-atlit yang berprestasi dan berkualitas untuk mengharumkan nama daerah,” ucap Bupati Kotim pada Senin, 12 Juni 2023.
Ia meminta kepada pengurus KONI yang telah dilantik dapat membina olahraga lebih giat dan serius terutama menjelang persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalteng 2023 berpusat di Kabupaten Kotawaringin Timur.
Baca Juga :
Koni Kotim Adakan Koordinasi Bersama 29 Cabor Jelang Porprov 2023
“Dalam organisasi, pengurus harus kompak. Suatu perbedaan pendapat dalam berorganisasi merupakan hal yang wajar. Perbedaan itu dapat kita ambil suatu sikap yang bijak. Sebab apabila didalam tubuh organisasi terdapat ketidaksesuaian antar sesama, maka dapat dipastikan output yang dihasilkan juga tidak memuaskan,” ucapnya.
Dorongan dari masyarakat dinilai sangat penting untuk penunjang minat generasi dibidang olahraga. KONI Kotim turut memfokuskan atlit berprestasi yang kelak digadang-gadang membawa nama baik Kotawaringin Timur.
Bupati Kotim meminta penguatan penjaringan harus dioptimalkan, secara berjenjang dari pelosok desa, kecamatan di seluruh Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Hal ini selaras, menggali lebih dalam bibit unggul yang ada setiap daerah.
“Siapa tahu ada mutiara kecil dibidang olahraga yang belum terbina. Saya berpesan, apabila ada kegagalan di setiap event olahraga jadikan pelajaran yang berharga. Jangan berputus asa, rajut kembali, bangkitka semangat juang olahraga dengan tekad Habaring Hurung. Giatkan terus pelatihan atlit untuk menorehkan prestasi,” tegas Halikinnor.
