banner 130x650

Perusahaan Melawan Aturan Karena Tak Bayar Pajak, Apa Hukuman Sebaiknya ?

DPRD Kotim
Photo : H.Abdul Kadir - Komisi IV DPRD Kotim

Anggota Komisi I DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), H. Abdul Kadir meminta menghimpun data yang mana saja yang sudah berizin dan mana yang tidak. Dari itu ia mendorong agar Pemerintah Daerah segera melakukan inventarisasi terhadap seluruh dunia usaha di Kabupaten Kotim.

“Saya dorong pemerintah daerah harus punya data perusahaan di Kotim ini untuk mengetahui mana saja perusahaan yang punya legalitas dan tidak,” ucapnya kepada Awak Media MentayaNet.

Karena jangan sampai perlakuan kepada perusahaan yang legal dan patuh kepada hukum sama dengan mereka yang melawan hukum, tidak punya izin dan tidak bayar pajak.

banner 1706 x 2560

Berita Terkait : DPRD Seruyan Berikan Edukasi Masyarakat Supaya Taat Bayar Pajak, Jangan Sampai Menunggak !

Abdul Kadir menegaskan pemerintah daerah tidak bisa lepas tangan dengan investasi, jangan sampai tidak mengantongi data mana yang legal dan tidak.

BACA JUGA :  Pertumbuhan Investasi Harus Imbang Dengan Infrastruktur Daerah

Karena bagaimanapun daerah harus mengetahui kondisi adminitrasi dan faktual di lapangan. Justru akan lebih lucu lagi jika Pemerintah daerah menyatakan tidak mengetahui mana data perusahaan yang berizin dan tidak.

“Sebagai tuan rumah tentunya harus mengetahui secara faktual dan seluk beluknya di daerah itu jangan sampai kita kecolongan dengan adanya investasi tidak berizin,” tegasnya.

Penekanan ini kata Abdul Kadir juga setelah dia melihat konflik di bidang investasi dan masyarakat lokal kian menjadi-jadi.

BACA JUGA :  Legislator Ini Tawarkan Solusi Sampah, Apa Tanggapan DLH Kotim ?

Berita Terkait : Seruyan Mempunyai Target Harus Gencarkan Bijak Membayar Pajak, Ketua DPRD Turut Berkomentar

Ia khawatir jika tidak dikantongi data yang mana legal dan tidak maka akan menjadi bola bergulir dikalangan masyarakat.

Namun ketika perusahaan yang dianggap ilegal itu ternyata memiliki izin resmi maka sudah selayaknya pemerintah menjelaskan dan membeberkan kepada publik secara terang-terangan.


Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

1135x1600

You cannot copy content of this page

Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca