banner 130x650

Tim TAPD Harus Pandai Atur Anggaran Jelang Pilkada 2024

Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) diminta Ketua Komisi I DPRD Kotim , Rimbun ST harus  pandai mengatur anggaran menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.

Rimbun, mengatakan pemilu kepala daerah (pilkada) 2024 harus dipersiapkan secara matang dan sejak awal, termasuk masalah kesiapan anggarannya.

“Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) untuk merumuskan kebijakan anggaran kedepannya dengan tidak mengorbankan program pembangunan sebagaimana yang sudah dijanjikan pasangan Harati tersebut,” ucapnya, Rabu, 25 Mei 2022.

banner 1706 x 2560

Menurutnya semuanya harus lebih awal supaya masalah anggaran tidak sampai jadi kendala. Selain pilkada, juga ada pemilu legislatif dan pemilihan presiden.

BACA JUGA :  Pembudidayaan Ikan Air Tawar Dinilai Mampu Meningkatkan Perekonomian

“Kita pilah juga mana yang menjadi kewenangan pemerintah kabupaten dan mana yang bisa dibantu pemerintah provinsi dan pusat,” jelasnya.

Baca Juga : https://mentayanet.com/dishub-kotim-diminta-aktif-awasi-kendaran-yang-ngebut-dijalan-dalam-kota/

Berdasarkan rapat awal Komisi I dengan KPU dan instansi terkait, kebutuhan anggaran pemilu 2024 meningkat dibanding pemilu 2019. Salah satunya disebabkan dinaikkannya insentif petugas ad hoc pelaksana pemilu.

“Masalah anggaran ini benar-benar menjadi perhatian. Dia berharap tidak sampai muncul masalah terkait ketersediaan anggaran pemilu serentak 2024 nanti,” tukasnya.

Ditambahkannya, seharusnya anggarannya sudah ada karena tahapan sudah mulai berjalan.

BACA JUGA :  Catat! DPRD Kotim Tegaskan PBS Pekerjakan Masyarakat Lokal

“Anggaran diupayakan di APBD Perubahan, tapi lebih baik mulai sekarang supaya tidak mengganggu agenda KPU dalam persiapan dan tahapan,” tutupnya.


Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

1135x1600

You cannot copy content of this page

Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca