Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) H.Halikinnor melakukan beberapa perubahan untuk merotasi empat pejabat Eselon II, Pejabat Administrator dan Pengawas Lingkup Pemerintahan Kotim di gedung serbaguna sampit, 07 Februari 2022.
Pejabat di lingkup pemerintahan Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), yang baru dilantik diminta Bupati Kotim segera melakukan serah terima jabatan dalam waktu dekat ini. Hal ini sebagai bertujuan untuk dapat segera menjalankan amanah dan melaksanakan program-program yang telah dicanangkan.
“Saya minta bagi empat orang yang dilantik ini segera laksanakan serah terima jabatan, agar dapat secepatnya melaksanakan kinerja,” ungkap Bupati Kotim Halikinnor, Senin, 07 Februari 2022.
Baca Juga : Sektor Wisata Seruyan Belum Maksimal, DPRD Seruyan Ajak Pemkab Belajar Dari Kabupaten Kotim
Diketahui keempat pejabat primata ialah Dinas Pendidikan, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KAB).
Kepala Dinas Pendidikan sebelumnya dipimpin oleh Suparmadi bergeser menjadi Kepala Dinas DP3AP2KB, sedangkan Kepala Dinas DP3AP2KB sebelumnya diisi oleh Ellena Rosie berganti mengisi kursi kosong sebagai Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kotim.
Dilanjutkan Kepala Dinas PUPR H.Machmoer kini bergeser menjadi Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), menggantikan Sanggul Lumban Gaol dan berganti posisi menjadi ke Kesbangpol.
Sehingga saat ini tersedianya dua kursi jabatan yang masih dikosongkan, PUPR dan Dinas Pendidikan Kotim.
Bupati Kotim sangat meminta agar mereka yang sudah dilantik dapat segera menyesuaikan diri di tempat yang baru dan melaksanakan kinerja dengan secara maksimal, karena saat ini merupakan tahun anggaran baru.
Baca Juga : Lelang 6 Jabatan di Kotim, Siapa Sajakah Yang Menjadi Kandidat Tersebut ?
“Pejabat yang baru dilantik harus tancap gas, karena ini sudah memasuki tahun anggaran baru. Sehingga harus kerja dengan betul – betul maksimal,” tegas Halikinnor.
Selain itu, ia juga menegaskan bahwa segala inovasi harus terus dituangkan bagi seluruh pejabat kendati agar kemajuan daerah ditengah keterbatasan saat ini bisa teratasi dengan baik walaupun masih di masa pandemi covid-19.
“Saya minta keterbatasan saat ini bukan halangan untuk membangun Kotim, oleh sebab itu saya minta semua kerja maksimal untuk kemajuan daerah bersama,” tutup Halikinnor.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Respon (1)
Komentar ditutup.