Komisi IV DPRD Kotim Prihatin, Jalan Dalam Kota Kian Banyak Berlubang !

Komisi  IV DPRD Kotim menyoroti karena sering dilintasi kendaraan angkutan berat melebihi kapasitas kemampuan badan jalan, kini kondisi jalan di dalam Kota Sampit sudah banyak yang mengalami kerusakan, salah satunya berlubang.

Kesadaran pihak perusahaan dan kontraktor dalam membatasi angkutannya sangatlah penting, demikian juga fungsi pengawasan oleh instansi terkait yakni Dinas Perhubungan Kotim, sehingga jalan di dalam Kota bisa bertahan lebih lama.

“Jalan besar sudah mulai banyak yang berlubang, bahkan sampai di dalam gang juga banyak yang rusak akibat sering dilintasi kendaraan berat. seharusnya pengusaha dan pihak perusahaan turut membantu memperhatikan jalan ibukota ini, Dishub juga jangan hanya diam, kalau memang melebihi kapesitasnya tindak tegas,” ungkap Anggota DPRD Kotim, M.Kurniawan Anwar pada Kamis, 27 April 2023.

Hal ini pula tersorot MentayaNet.com dilokasi kawasan In Hutani III yaitu Jalan Elang II yang sering menjadi jalan pintas angkutan berat yang bermuatan lebih, sehingga mengakibatkan kerusakan jalan yang cukup fatal.

Baca Juga :

Peluang Lapangan Pekerjaan Perlu Jadi Perhatian Pemkab Kotim

Ia menyayangkan sebagian besar kendaraan angkutan berat di Kotim, tidak memberikan kontribusi terhadap pendapatan daerah, hal ini bisa dilihat dengan menjamurnya kendaraan yang menggunakan nomer plat non KH.

“Kita lihat saja, sebagian besar banyak kendaraan berat Non KH yang beroperasi disini, baik itu mengangkut CPO dari perusahaan perkebunan maupun Kontainer, saya minta pemerintah jangan tinggal diam, kalau memang tidak ada kontribusinya untuk daerah dan hanya merugikan saja, tindak tegas sesuai aturan,” tegasnya.

Terkait kerusakan jalan seperti di Jalan Elang (Kawasan In Hutani III), HM. Arsyad dan Lingkar selatan, berdasarkan hasil tinjau lapangan Komisi IV DPRD Kotim, akan menindaklanjuti dengan koordinasi dengan SOPD terkait.

“Kita ingin ada regulasi baru agar truk tonase juga di perhatikan tanpa harus masuk dalam kota. Dan kita juga akan koordinasi dengan Pemprov agar segera di tindaklanjuti pembangunan jalan lingkar kota tersebut,” tandasnya.