Pemda Kotim diminta Nadie anggota DPRD Kotawaringin Timur, agar mengantisipasi sejak dini sebelum datang banjir, sehingga jika datang banjir segera dapat diatasi.
“ Salah satunya dengan melakukan kajian, sehingga bisa diketahui cara menyelesaikannya agar saat turun hujan tidak lagi dilanda banjir,” katanya, Sabtu, 21 Mei, 2022.
Menurutnya banjir selalu melanda permukiman wargam, setiap kali hujan deras turun di Kotim.
“ Ini perlu perhatian khusus dan perlu adanya kajian oleh ahlinya terkait hal ini terlepas memang banjir ini karena intensitas hujan tinggi dan drainase tidak berfungsi dengan baik,” tukasnya.
Baca Juga : Anggota Komisi II DPRD Kotim Ingatkan Akan Potensi Karhutla, Waspada !
Selain katanya, banjir yang terjadi itu jika seperti yang dikatakan Kepala BPBD karena adanya penurunan permukaan tanah. Artinya pemkab perlu melakukan peninggian permukaan tanah dengan cara melakukan penimbunan serta langkah lain untuk mengatasi itu.
“Jika masalah ini tidak kita cari jalan keluarnya maka 5-10 tahun kedepan kota sampit bisa saja secara menyeluruh terendam,” tegasnya.
Menurut Nadie banyak pekerjaan rumah yang mesti diselesaikan, karena pembangunan drainase yang ada belum mampu atasi permasalahan banjir ini.
“ Drainase yang ada juga kurang, perlu dibangun yang lebih baik, jika drainase bagus diyakin banjir air hujan akan cepat suruh,” pungkasnya.
Baca Juga :
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Respon (1)
Komentar ditutup.