banner 130x650

Zaman Modernisasi DPRD Kotim Ajak Warga Perangi Radikalisme

KOTIM
Foto : Sutik - Anggota Komisi I DPRD Kotim

Anggota DPRD Kotim, Kalimantan Tengah, Sutik mengajak kepada masyarakat di wilayah setempat agar membantu aparat dalam memerangi paham radikalisme.

“Karena, masalah radikalisme dan terorisme saat ini dinilai semakin mengkhawatirkan, bahkan mulai marak terjadi di mana-mana di wilayah Kotim,” ujar Sutik pada Senin, 6 Maret 2023.

Bahkan berbagai tindakan terror yang tak jarang memakan korban jiwa seakan menjadi cara dan senjata utama bagi para pelaku radikal dalam menyampaikan pemahaman mereka dalam upaya untuk mencapai sebuah perubahan. Untuk itu dia meminta masyarakat di Kotim ini membantu aparat keamanan dalam memerangi faham radikalisme tersebut.

“Dalam hal ini, tentunya bukan hanya kalangan pemerintah saja yang harusnya mengambil bagian untuk mencegah dan mengatasinya, namun seluruh rakyat, termasuk masyarakat di Kotim ini. Semua pihak harusnya ikut terlibat dalam usaha memerangi cikal bakal paham radikalisme tersebut, terutama para kaum pemudi-pemuda di daerah kita,” ungkapnya.

BACA JUGA :  Pihak DPRD Kotim Meminta BPN Kotim Menata Ulang Tapal Batas Antar Desa

Menurutnya, kaum pemuda yang nantinya merupakan generasi penerus bangsa ini sekaligus menjadi ujung tombak untuk melakukan pencegahan dan pemberantasan akan kedua masalah tersebut, yaitu radikalisme dan terorisme.

Baca Juga :

Dandim 1015/Sampit Ikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2022

“Tentunya kaum muda-mudi inilah yang harus lebih agresif turut memeranginya agar tidak menjadi penyebab terjadinya tindakan penyalahgunaan kewenangan yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab yakni pelaku terror itu sendiri . Bahkan Hal yang paling mencolok untuk dapat mengambil peran dalam mengatasi masalah ini ialah para generasi muda seperti halnya mahasiswa yang merupakan agent of change bangsa ini,” timpalnya.

Di samping itu dia juga meminta agar peran serta dunia pendidikan di Kotim ini, untuk memperkuat peranannya dalam membina siswa-siswi yang masih dalam tahap pembentukan pribadinya. Disisi lain anak-anak dibawah umur dinilai memerlukan bimbingan khusus dari orang tua agar tidak turut terseret dalam paham radikalisme serta tindakan terorisme.

BACA JUGA :  H. Rambat Rasakan Kehilangan Sosok Pengajar Tilawah Al-Qur'an di Kotim

“Apa yang sudah dilakukan oleh aparat keamanan kita baru-baru ini merupakan langkah pencegahan yang patut kita apresiasi dan harus kita bantu agar wilayah kita tetap aman dan kondusif.

Disisi lain kata dia, peran orang tua juga sangat penting dalam membentuk karakter anak-anaknya agar tidak terseret dalam tindakan terorisme tersebut.


Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

You cannot copy content of this page

Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca