Anggota Komisi I DPRD Kotawaringin Timur, Hendra Sia meminta agar pemerintah daerah bersikap tegas kepada perusahaan besar swasta yang sengaja menghambat infrastruktur hingga jaringan listrik masuk ke pelosok.
Hendra Sia, yang merupakan Anggota Komisi I DPRD Kotawaringin Timur merasa kesal pasalnya sejumlah kegiatan infrastruktur maupun listrik masuk ke Kecamatan Bukit Santuai hingga Tualan Hulu banyak yang terhambat karena ada sejumlah perusahaan perkebunan yang terkesan mempersulit kegiatan itu.
Baca Juga : Jalan Rusak Di Pemukiman Kelurahan Kuala Kuayan Dikeluhkan Warga
“Kegiatan itu masuk HGU mereka, sehingga masih enggan untuk melepas atau mengeluarkan lahan itu untuk membagun jalan dan mendirikan tiang listrik,” kata Hendra, Selasa, 22 Maret 2022.
Hendra mengatakan selama ini jalan antara kecamatan bahkan ke desa-desa masih terkendala HGU perusahaan sehingga sulit untuk dibangun, masih ada perusahan enggan menebang pohon pohon sawit mereka.
Menurutnya jalan dan jaringan listrik sangat berkaitan erat sehingga jika askes jalannnya jadi kendala maka pemasangan tiang listrik juga terkendala seperti yang terjadi saat ini.
Baca Juga : Viral! Warga Sampit Nekad Perjualbelikan Ijazah Ilegal
Maka oleh sebab itu pemkab harus tegas kapan perlu panggil perusahan itu supaya segera mengeluarkan areal itu dari izin HGU yang masuk dalam askes jalan terssbut.
“Kami tunggu sikap pemkab, karena ini kebutuhan mendesak masyarakat,” pungkasnya.
Eksplorasi konten lain dari MentayaNet
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Respon (2)
Komentar ditutup.