banner 130x650

Membanggakan! Grup KASN Desa Pondok Damar Sabet Juara 2 Lawang Sakepeng Putra Putri

Pondok Damar
Foto : Rombongan dari Grup Kuntau Antang Manari Salentup Nyaho (KASN) Desa Pondok Damar, Kecamatan Mentaya Hilir Utara (MHU)

Desa Pondok Damar, Kecamatan Mentaya Hilir Utara (MHU) menggoreskan prestasi memukau pada Festival Budaya Habaring Hurung tahun 2024 di bidang lomba Lawang Sakepeng.

Grup Kuntau Antang Manari Salentup Nyaho (KASN) Desa Pondok Damar, Kecamatan Mentaya Hilir Utara (MHU) sukses membawa pulang juara ke-2 Lawang Sakepeng di kategori Regu Putra dan Putri.

Muslih, Camat Mentaya Hilir Utara (MHU) mengapresiasi kerja keras dan turut senang kepada peserta yang berasal dari salah satu desa di wilayah kepemimpinannya.

Desa
Foto : Pengumuman lomba Lawang Sakepeng di Taman Kota Sampit (Kharisma)

“Grup Kuntau asal Desa Pondok Damar sangat aktif sekali dalam melestarikan kesenian budaya daerah. Maka terlihat jelas sekali penerus kesenian ini sudah di tanamkan turun temurun,” ucap Muslih kepada MentayaNet pada Senin, 22 April 2024.

Ia menjelaskan, Desa Pondok Damar masih banyak masyarakat asli pedalaman dari Suku Dayak Kalimantan Tengah. Pasalnya, anak muda disana juga fasih dalam penggunaan bahasa daerah.

BACA JUGA :  Bupati Kotim Membuka Secara Resmi Pasar Ramadhan di Taman Kota Sampit

Nilai-nilai kebudayaan dan seni di Desa Pondok Damar, Kecamatan Mentaya Hilir Utara sangat kental dan banyak di wariskan kepada generasi muda.

Desa
Foto : Peserta Lomba Lawang Sakepeng dari Desa Pondok Damar, sebelah kiri regu putra dan putri (Kharisma)

“Pencapaian ini sungguh hebat dan luar biasa. Bersaing dengan orang yang lebih dewasa bukan berarti tidak mungkin meraih keberhasilan. Ini salah satu bukti, kedepannya bisa menjadi juara dan mewakili di tingkat Provinsi dal Festival Budaya Isen Mulang,” tegasnya.

Sementara itu, Santri Kepala Bidang Kesenian dan Tradisi Kalteng di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kotim menerangkan perwakilan dari Desa Pondok Damar sudah menampilkan yang luar biasa dengan gerak seni berbeda.

Namun ia menekankan, masih perlu memoles dan memperhatikan durasi waktu yang diberikan panitia lomba. Berpacu dalam juknis Provinsi di Festival Budaya Isen Mulang berdurasi 6 – 7 menit lamanya.

BACA JUGA :  Bupati Kotim Akan Tindak Tegas Bagi Sekolah Lakukan Tindakan Pungli PPDB
Desa
Foto : Seluruh peserta lomba Lawang Sakepeng (Kharisma)

“Mereka salah satu bibit unggul untuk kedepannya. Sehingga penting sekali mendalami seni beladiri Lawang Sakepeng. Kegigihan dan keuletan mereka patut di acungi jempol,” bebernya.

Kendati demikian, ia berpesan agar terus berlatih untuk yang akan datang. Selain menjadi bakat dan minat anak muda, kesenian Lawang Sakepeng dinilai perlu pelestarian secara berkelanjutan melalui anak muda.

KATEGORI REGU PUTRA

Terbaik I – nilai 291 : No. 04

Terbaik II – nilai 283 : No.03 (Desa Pondok Damar)

Terbaik III – nilai 277 : No.05

KATEGORI REGU PUTRI

Terbaik I – nilai 280 : No.04

Terbaik II – nilai 269 : No.03 (Desa Pondok Damar)

Terbaik III – nilai 266 : No.02

1135x1600

You cannot copy content of this page

Eksplorasi konten lain dari MentayaNet

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca